Budidaya burung falk bisa dilakukan dengan mencoba mengenalnya secara mendalam terlebih dulu. Burung ini sendiri juga terkenal dengan sebutan parkit Australia. Untuk karakteristiknya, spesies hewan tersebut memiliki jambul di kepala.
Baca Juga: Bulu Lovebird Rontok, Penyebab dan Cara Atasinya untuk Bisnis
Tampilan bulunya juga unik. Begitu pula dengan tingkah lakunya yang tidak kalah unik. Tak sedikit orang yang tertarik untuk membudidayakannya lantaran hewan ini cukup mudah jinak.
Budidaya Burung Falk bagi Pemula
Jika tertarik untuk membudidayakannya, bisa perhatikan langkah-langkah di bawah ini.
Persiapan Kandang dan Indukan
Langkah pertama, pengguna perlu menyiapkan kandang. Dalam hal ini, bisa pakai kandang koloni ataupun soliter. Di dalamnya bisa tambahkan tengeran, wadah minum dan pakan hingga bak mandi berisi air bersih di bawah kandang.
Saat kandang siap, bisa lakukan pemilihan indukan. Indukan yang bagus biasanya memiliki usia 12-15 bulan. Usia indukan jantan juga harus lebih tua dari indukan betinanya.
Perjodohan Burung
Saat melakukan perjodohan dalam budidaya burung falk, bisa memperhatikan sejumlah tanda kecocokan. Pasangan burung sering memperlihatkan pada kecocokan seperti halnya falk jantan kerap mengembangkan kedua sayap dan mematuk benda. Jika mengenali tanda tersebut, bisa memasukkannya ke kotak sarang.
Proses Bertelur dan Inkubasi
Setelah selesai proses perkawinannya, selang beberapa hari kemudian indukan betinanya akan bertelur. Sekali bertelur, biasanya mencapai 3-8 kali. Sesudah bertelur, indukan betina akan langsung mengeraminya.
Baca Juga: Begini Cara Membedakan Pleci Jantan dan Betina, Awas Salah Beli!
Budidaya berikutnya yaitu proses inkubasi sekitar 18-21 hari. Saat telurnya sudah menetas, anakannya tak langsung diberi makan sekitar 12 hari. Hal ini karena anakan tersebut memiliki cadangan makanan di bagian yolk sac.
Memasang Ring
Budidaya burung falk selanjutnya yakni dengan proses pemasangan ring maupun hand feeding. Hal ini sebagai tanda pengenal. Pemasangannya bisa berlangsung saat umur anakan sudah 10 hari.
Perawatan Burung Falk
Setelah melakukan budidaya, jangan lupa untuk memberikan perawatan. Hal ini untuk menjaga tampilan sekaligus kesehatannya. Berikut caranya.
Memberi Makanan Bergizi
Makanan bergizi yang bisa diberikan untuk burung ini seperti halnya biji-bijian dan pelet. Bisa juga memberikan tambahan pakan berupa sayuran hijau. Mulai dari brokoli dan sawi. Bisa juga tambahkan buah misalnya pepaya, apel dan pisang.
Jaga Kebersihan Kandang
Membersihkan kandang bisa dilakukan secara rutin setidaknya dua kali seminggu. Dalam pembersihannya, bisa memanfaatkan air hangat dan sabun. Jangan lupa pula untuk ganti air minumnya secara teratur.
Beri Latihan
Burung bisa dilatih supaya kondisinya tetap bugar dan sehat. Misalnya saja mengajaknya ke ruang terbuka. Bisa juga melatihnya di area kandang luas dengan berbagai alat peraga di dalamnya.
Baca Juga: Panduan Cara Ternak Burung Wambi Agar Sukses, Pemula Wajib Tahu!
Budidaya burung falk perlu dilakukan secara telaten. Setelah pemasangan ring, jangan lupa untuk mengikutinya dengan perawatan yang tepat. Apabila budidaya dan perawatan yang dilakukan benar, burung falk bisa semakin mudah berkembang biak. (R10/HR-Online)

5 days ago
22

















































