Geotheater Rancakalong Sumedang Hidupkan Panggung Budaya, Ada Atraksi Seni Kasumedangan

5 days ago 20

harapanrakyat.com,- Geotheater Rancakalong Sumedang, Jawa Barat, kembali menjadi pusat perhatian masyarakat. Ratusan penonton disuguhi beragam pertunjukan dalam gelaran Ekosistem Budaya Kasumedangan yang berlangsung Sabtu (22/11/2025).

Panggung terbuka berkonsep alam itu berubah menjadi ruang perayaan kreativitas, menampilkan kolaborasi seni tradisional hingga kreasi kontemporer yang berhasil memikat Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir.

Sejak acara dimulai, suasana Geotheater Rancakalong Sumedang tampak hidup oleh sorak penonton yang menikmati rangkaian pertunjukan. Mulai dari kaulinan rakyat Oray-orayan, hentakan khas seni tarawangsa, musik ansambel. Hingga penampilan Putri Batik yang menampilkan identitas lokal lewat busana dan gerak.

Baca Juga: Panggung Geotheater Rancakalong Hidup Kembali, Gelaran Ekosistem Budaya Kasumedang Serap Antusiasme Warga

Geotheater Rancakalong Sumedang Jadi Pusat Budaya

Dony mengaku kagum atas energi dan kekayaan budaya yang ditampilkan para pelaku seni. Menurutnya, ragam sajian tersebut tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga mampu menumbuhkan ketertarikan generasi muda terhadap budaya daerah.

“Pertunjukan seperti ini sangat menginspirasi. Saya yakin semua yang hadir merasa bangga,” katanya.

Bupati Dony menegaskan, Geotheater Rancakalong kini memegang peran penting sebagai ruang kreatif masyarakat Sumedang. Bukan sekadar tempat menonton pertunjukan saja, melainkan jadi laboratorium seni. Tempat anak-anak muda mengasah bakat dan mengekspresikan identitasnya.

“Geotheater ini pusat budaya Sumedang. Di sinilah kreativitas warga, terutama generasi muda, bisa tumbuh dan ditampilkan,” tegasnya.

Lanjut Dony, Sumedang yang telah menobatkan diri sebagai Puseur Budaya Sunda membutuhkan ikon-ikon budaya yang mampu memperkuat identitas daerah. “Geotheater Rancakalong Sumedang merupakan salah satu wajah kebudayaan,” ujarnya.

Dony berharap kawasan ini berkembang menjadi destinasi budaya berskala besar layaknya GWK (Garuda Wisnu Kencana) di Bali, yang dikenal sebagai pusat pagelaran seni dan festival nasional.

Baca Juga: Dorong Budaya Jadi Kekuatan Ekonomi Baru, Pemkab Sumedang Resmi Luncurkan Jabar Etno Festival 2025

“Ke depan saya ingin Geotheater Rancakalong Sumedang menjadi rumah bagi berbagai event budaya. Tempat seni kita terus hidup dan berkembang,” harapnya.

Bupati berjanji akan memberikan dukungan penuh bagi pengembangan ruang kreatif, serta upaya pelestarian budaya lokal agar terus relevan dan dicintai generasi masa kini. (Aang/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |