21 hours ago
7
harapanrakyat.com,- Pemerintah Provinsi Jawa Barat bergerak sigap merespons banjir yang merendam Kabupaten Bandung. Sejak Jumat (5/12/2025) pagi, jajaran Pemprov Jabar langsung turun ke lapangan untuk memastikan kebutuhan darurat warga terpenuhi dan proses evakuasi berjalan lancar.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Jabar, Akhmad Taufiqurrahman memimpin peninjauan ke sejumlah titik terdampak di Kecamatan Dayeuhkolot, Baleendah, dan Bojongsoang. Ia menegaskan bahwa langkah cepat ini merupakan instruksi langsung dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
“Kami diperintahkan Pak Gubernur untuk melihat kondisi warga di tiga kecamatan ini. Total warga terdampak kurang lebih 13 ribu orang dan seluruhnya membutuhkan bantuan segera,” ujar Akhmad.
Baca Juga: KIJB 2025, Pemprov Jabar Pacu Terobosan Hijau Atasi Sampah dan Abrasi Pesisir
Bantuan untuk Korban Banjir di Bandung
Distribusi bantuan darurat juga dipastikan berlangsung cepat. Paket logistik dari BPBD, DP3AKB, BAZNAS Jabar, hingga makanan siap saji dari Gubernur langsung disalurkan kepada warga.
“Alhamdulillah bantuan sudah mengalir. Pak Gubernur juga menyediakan 1.000 bungkus nasi Padang untuk masyarakat, dan langsung kami distribusikan,” ucapnya.
Di tengah penyaluran bantuan, Pemprov Jabar juga terus mendorong evakuasi warga yang masih memilih bertahan di rumah. “Kami temukan sejumlah warga yang berjaga menjaga barang berharga. Namun kami tetap imbau agar mereka ke tempat pengungsian yang lebih aman,” katanya. “Insyaallah seluruh kebutuhan di pengungsian terpenuhi dan kondisi lebih nyaman.”
Analis Kebencanaan Ahli Madya BPBD Jabar, Usep Supdana, menyampaikan bahwa pihaknya telah bergerak sejak dini hari. “Sejak pukul satu malam, tim kami menolong kelompok rentan: ibu menyusui, lansia, dan anak-anak,” tuturnya.
Ia juga mengonfirmasi kabar adanya ibu hamil yang menolak evakuasi meski banjir makin tinggi. “Kami sudah datangi. Mereka sementara bertahan di lantai dua. Begitu situasi mengkhawatirkan, evakuasi akan langsung dilakukan,” tegas Usep.
Selain bantuan pangan, BAZNAS Jabar menyiapkan 500 paket sembako untuk mendukung kebutuhan dasar warga yang mengungsi maupun bertahan.
Baca Juga: Respons Bappeda Jabar Soal Abrasi dan Permintaan Pembangunan Dermaga di Pangandaran
Peninjauan lapangan ini menjadi bentuk komitmen Pemprov Jabar untuk hadir sejak fase tanggap darurat hingga memastikan sistem penanganan jangka panjang berjalan, termasuk rencana penambahan embung retensi di wilayah rawan banjir. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)
