Siapa Ange Postecoglou? Calon Pelatih Timnas Indonesia dengan CV Mentereng dari Eropa dan Asia

3 hours ago 2

Bursa pelatih kepala Tim Nasional Indonesia kembali memanas. Di antara sejumlah nama yang dikantongi PSSI, satu nama mencuat dengan rekam jejak paling gemilang, yakni pelatih berdarah Yunani-Australia, Ange Postecoglou (60 tahun).

Baca Juga: Juan Carlos Osorio Jadi Rebutan, Ini Negara yang Bersaing dengan Timnas Indonesia

Pria yang lahir di Athena pada 27 Agustus 1965 ini bukan sekadar pelatih biasa. Ia dikenal memiliki filosofi sepak bola menyerang dan telah mengumpulkan segudang gelar di tiga benua, Australia, Asia, dan Eropa.

Meskipun baru-baru ini ia mengalami masa sulit, CV-nya tetap menjadikannya kandidat yang sangat ideal untuk memimpin skuad Garuda.

Rekam Jejak Prestasi Ange Postecoglou

Postecoglou memiliki sejarah kepelatihan yang panjang dan sarat trofi, menunjukkan kemampuannya dalam membangun tim yang kompetitif di berbagai kultur sepak bola.

Mengakhiri Puasa Gelar Tottenham Hotspur

Nama Postecoglou semakin dikenal luas di kancah global setelah kesuksesannya di Liga Skotlandia dan Liga Inggris.

Saat menukangi Tottenham Hotspur (2023–2025), Ange Postecoglou sukses mengakhiri puasa trofi panjang Spurs dengan mengangkat gelar Liga Europa 2024/2025. Pencapaian ini menjadi bukti kemampuannya bersaing di kompetisi Eropa.

Sebelumnya, ketika melatih Celtic FC (2021–2023), Ia mendominasi sepak bola Skotlandia dengan meraih dua gelar Liga Skotlandia berturut-turut (2021/2022 dan 2022/2023).

Raja Baru di J.League dan Tim Nasional

Nama Ange Postecoglou juga meninggalkan jejak yang dalam di kawasan Asia, khususnya Asia Timur. Di Yokohama F. Marinos (2018–2021), Ia mengantar klub Jepang tersebut meraih gelar J1 League (Liga Jepang) musim 2018/2019. Tentunya, itu sebuah prestasi yang luar biasa, mengingat Marinos telah menanti gelar liga selama hampir dua dekade.

Bukan hanya di level klub, saat melatih Timnas Australia (2013–2017), Ange Postecoglou berhasil membawa Socceroos menjuarai Piala Asia 2015. Gelar ini menegaskan kemampuannya dalam membentuk tim nasional yang solid dan kompetitif.

Jauh sebelum ke Eropa dan Jepang, Postecoglou adalah pelatih tersukses di Liga Australia. Ia mengoleksi empat gelar liga bersama South Melbourne dan Brisbane Roar.

Meskipun CV-nya mentereng, karier Ange Postecoglou sempat ternoda. Sebelum statusnya menjadi tanpa klub, ia sempat memimpin Nottingham Forest di Liga Primer Inggris. Namun, ia dipecat setelah hanya melatih selama 39 hari, menyusul delapan pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi.

Mengapa Postecoglou Ideal untuk Timnas Indonesia?

Postecoglou dinilai menjadi kandidat ideal bagi Timnas Indonesia karena beberapa faktor. Pertama adalah pemahaman kultur Asia. Pengalamannya menjuarai Piala Asia dan Liga Jepang, menunjukkan ia memahami dinamika dan tantangan sepak bola di kawasan AFC.

Kemudian filosofi menyerang (4-3-3 Attacking). Ia dikenal dengan gaya bermain yang atraktif dan menyerang, yang seringkali diterapkan dengan formasi 4-3-3 Attacking. Filosofi ini berpotensi cocok dengan potensi pemain naturalisasi dan pemain muda Indonesia yang memiliki kecepatan.

Baca Juga: Timur Kapadze, Mantan Pelatih Uzbekistan Siap Latih Timnas Indonesia, PSSI Didesak Bergerak Cepat

Saat ini, Ange Postecoglou berada di daftar teratas kandidat pelatih Timnas Indonesia, mengungguli nama-nama lain, seperti Paulo Bento dan Jesus Casas. Jika PSSI serius mendatangkannya, tantangan terbesarnya kemungkinan ada pada nilai kontrak dan gaji yang harus disiapkan. (Adi/R5/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |