Wakil Wali Kota Banjar Kaget, Program Cek Kesehatan Gratis Minim Antusias Warga

5 days ago 15
Web Warta Live Jitu Terpercaya

harapanrakyat.com,- Wakil Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Supriana, kaget saat melakukan peninjauan optimalisasi program cek kesehatan gratis untuk masyarakat, karena antusias warga yang mengikuti program tersebut sangat minim.

Ia pun menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan Kota Banjar, untuk menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat. Mengingat pentingnya manfaat program kesehatan tersebut.

Mulanya Supriana menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pengecekan kesehatan gratis. Namun, menurutnya perlu ada evaluasi terkait kesadaran masyarakat untuk memanfaatkan peluang cek kesehatan gratis. Lantaran antusias masyarakat yang memanfaatkan program ini sangat minim.

“Saya mendengar masih relatif sedikit peserta yang memanfaatkan program cek kesehatan gratis ini,” kata Supriana, saat meninjau pelaksanaan cek kesehatan di Puskesmas Pataruman 1, Rabu (26/3/2025).

Program Cek Kesehatan Gratis di Kota Banjar Minim Antusias Warga

Lanjutnya mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan pelaksanaan layanan cek kesehatan gratis di Puskesmas Purwaharja 1, baru 120 warga yang memanfaatkan program tersebut.

Sedangkan, di Puskesmas Pataruman 1 baru 35 orang, dan itu pun hanya menyasar kalangan pegawai internal pemerintahan. Belum sepenuhnya menyasar ke masyarakat luas.

Baca Juga: Musim Hujan, Dinkes Kota Banjar Imbau Masyarakat Waspada Penyakit DBD

“Barusan di Purwaharja baru 120 peserta, sementara di Pataruman ini hanya 35 peserta. Saya bersyukur walaupun prihatin, karena sudah hampir 2 bulan berjalan tetapi masyarakat kita belum ikut program ini,” ujarnya.

Supriana menyebut, minimnya antusias masyarakat yang mengikuti program cek kesehatan gratis bisa jadi disebabkan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat.

Sehingga, banyak masyarakat yang tidak mengetahui informasi layanan kesehatan gratis tersebut. Padahal program ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat lantaran berkaitan dengan kesehatan.

Perlu Evaluasi dan Sosialisasi

Ia pun langsung menginstruksikan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar untuk melakukan evaluasi terkait kendala yang ada. Serta menggandeng berbagai pihak untuk melakukan sosialisasi yang masif kepada masyarakat.

“Ini kan perlu ada semacam evaluasi, apa kendalanya. Mungkin belum tersosialisasi secara masif,” katanya.

“Jangan-jangan masyarakat kita belum tahu ada cek kesehatan gratis. Karena masyarakat itu akan ikut ketika informasi itu sampai,” ujar Supriana menambahkan.

Ia juga mengingatkan agar sosialisasi yang masif terkait program cek kesehatan gratis harus dibarengi dengan kesiapan pelayanan. Hal ini untuk mengantisipasi ketika antusias masyarakat yang datang meningkat.

“Jangan sampai nanti sudah disosialisasikan secara massif, tetapi pelayannya tidak siap. Nah, ini juga harus disiapkan agar warga mendapatkan pelayanan maksimal,” tandasnya. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |