Bagian Bumi tanpa zona waktu ternyata benar-benar ada. Beberapa area tidak memiliki waktu normal seperti pada umumnya. Hal ini tentu menjadi fakta menarik Planet Bumi.
Baca Juga: Lubang Ozon Antartika Menyusut, Pertanda Pemulihan Bumi
Informasi tersebut menjadi pengetahuan khusus yang harus dipahami. Sayangnya, banyak orang yang masih belum tahu bagian Bumi tersebut.
Ternyata Inilah Bagian Bumi Tanpa Zona Waktu
Setiap daerah di Bumi pastinya memiliki zona waktu masing-masing. Seringkali satu area di Bumi memiliki perbedaan zona waktu yang berbeda jauh.
Bahkan, dalam satu negara pun zona waktunya bisa berbeda. Hal itulah yang terjadi di Indonesia dengan 3 zona waktu yakni WIB (Waktu Indonesia Barat), WITA (Waktu Indonesia Tengah) dan WIT (Waktu Indonesia Timur).
Perbedaan waktu di Bumi menjadi suatu keunikan tersendiri. Hal itu membuktikan bahwa planet yang manusia tinggali ini melakukan rotasi dengan sebagaimana mestinya.
Namun, bagaimana jika ada satu daerah di Bumi yang tidak terdampak zona waktu? Nyatanya, Arktik (Arctic) merupakan wilayah spesial yang tidak memiliki zona waktu tersebut.
Dimana Letak Arktik?
Arktik Atau Antartika adalah wilayah di bagian paling utara Bumi. Wilayah ini sudah tidak asing lagi karena terkenal dengan suhunya yang rendah dan sebagian besarnya membeku.
Sebagian ilmuwan menjelaskan bahwa Arktik merupakan wilayang di dalam lingkaran Arktik. Area tersebut meliputi bagian utara Skandinavia, Kanada, Greenland, bahkan hingga Rusia.
Hampir seluruh wilayah Arktik itu tertutup air dan sebagian besarnya membeku. Jadi, tidak mengherankan jika musim dingin di wilayah ini bisa terjadi selama berbulan-bulan.
Selain itu, Arktik bahwa jadi salah satu wilayah paling dingin juga tergelap di dunia. Itulah yang membuat Arktik ini sangat unik.
Zona Waktu di Arktik
Zona waktu dibuat oleh manusia untuk ‘melacak’ waktu. Sederhananya, Bumi terbagi ke dalam 24 zona waktu, masing-masingny mewakili 1 jam dalam sehari.
Baca Juga: Masa Polar Night, Malam Panjang di Kutub dan Proses Terjadinya
Penentuan zona waktu tersebut berdasarkan jarak satu wilayah dengan meridian utama, 0 derajat bujur yang melewati Greenwich, London. Di Greenwich, zona waktunya menggunakan GMT dan dalam sistem internasional modern, istilah yang digunakan adalah UTC (Coordinated Universal Time).
Namun, hal itu tidak berlaku di Arktik. Zona waktu sendiri didikte memakai dasar garis longitude (bujur) menyambungkan Kutub Selatan dengan Utara. Namun, area kutub tidak memiliki zona waktu yang benar-benar berlaku karena semua garis zona waktu bertemu di sana.
Ketika saat melakukan penelitian, para penjelajah atau ilmuwan umumnya memilih zona waktu yang ternyaman. Contohnya saja Stasiun McMurdo Antartika yang memakai zona waktu Selandia Baru.
Pergantian Siang dan malam
Jadi, Benua Antartika ini memang tidak memiliki zona waktu. Itu karena Kutub Selatan jadi tempat bertemunya garis bujur yang memberi zona waktu itu sendiri.
Selain itu, Arktik memiliki pergantian siang dan malam yang berbeda dengan di Indonesia. Benua Antartika mengalami waktu siang selama enam bulan pada musim panas.
Sementara itu, daerah Arktik akan gelap atau dalam kondisi seperti malam. Arktik akan menggelap selama enam bulan pada musim dingin.
Dengan begitu, perbedaan waktu di Arktik memang cukup lama. Hal itulah yang membuat para ilmuwan menggunakan zona waktu negara masing-masing meski masih menjadi perdebatan.
Fakta Menarik Benua Antartika
Terlihat bahwa Arktik merupakan wilayah yang menakjubkan dan unik. Namun, sebenarnya daerah tersebut masih menyimpan banyak fakta menarik lainnya.
Pertama, matahari di Arktik tidak terbenam selama sebulan penuh. Ketika matahari mulai terbit di atas Lingkaran Arktik pada bulan Juni, maka tidak akan tenggelam selama 30 hari kemudian.
Dengan begitu, makhluk hidup di sana bisa melihat matahari di pertengahan malam. Arktik akan terus terang selama waktu tersebut.
Fakta kedua adalah Arktik ternyata memiliki gunung berapi aktif. Benua Antartika memang berupa dataran yang tertutup es, namun juga memiliki gunung berapi aktif.
Ada sejumlah gunung berapi di Antartika. Dua dari mereka masih dalam keadaan aktif. Kedua gunung tersebut adalah Gunung Erebus di bagian paling selatan dan kaldera gunung berapi di pulau Deception, Kepulauan Shetland Selatan.
Baca Juga: Menyingkap Dampak Magnet Bumi Atlantik Melemah dan Penyebabnya
Tentu saja masih ada begitu banyak fakta menarik dari bagian Bumi tanpa zona waktu ini. Dapat dibilang Antartika adalah tempat paling unik dan menyimpan misteri. Arktik tidak hanya dipenuhi es, namun juga menjadi bagian Bumi tanpa zona waktu normal yang umum diketahui banyak orang. (R10/HR-Online)

3 hours ago
3

















































