Dedi Mulyadi Minta Pemkot Bandung Tingkatkan Anggaran Infrastruktur dan Penanganan Sampah

2 hours ago 4

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi meminta Pemkot Bandung untuk meningkatkan anggaran di sektor infrastruktur seperti jalan, penerangan jalan umum, dan drainase. Bukan hanya itu, Dedi juga meminta untuk meningkatkan anggaran buat penanganan atau pengelolaan sampah dan petugas kebersihan.

Baca Juga: Selaraskan Tata Ruang dan Wilayah, Tahun Depan Dedi Mulyadi akan Revisi Perda RTRW

Permintaan itu sudah Dedi sampaikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Iskandar Zulkarnain sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

“Kami membahas evaluasi anggaran. Saya arahkan ke beberapa fokus agar di Kota Bandung ada perubahan,” kata Dedi dikutip Selasa (23/12/2025).

Berapa Seharusnya Anggaran Infrastruktur di Kota Bandung?

Dedi menyebut, fokus pertama mengenai peningkatan anggaran jalan yang saat ini baru berada di angka Rp137 miliar. Ia menyebut anggaran infrastruktur jalan di Kota Bandung seharusnya lebih dari Rp300 miliar.

“Sekarang kan Rp137 miliar. Saya inginnya naik tiga kali lipat, sekitar Rp300 miliar lebih agar selama dua tahun ke depan jalan di Kota Bandung mulus,” ujarnya.

Baca Juga: Tak Hanya Bandung Raya, Dedi Mulyadi Hentikan Sementara Penerbitan Izin Perumahan di Jabar

Kemudian, fokus kedua terkait anggaran penerangan jalan umum baru. Dedi berujar, apabila Kota Bandung ingin terang semuanya membutuhkan anggaran senilai Rp400 miliar lebih.

“Harapannya sih tahun ini bisa Rp100 miliar. Tapi kalau ingin terang semua, butuh Rp400 miliar lebih,” ujarnya.

Selain itu, Dedi juga ingin Pemkot Bandung meningkatkan anggaran infrastruktur drainase yang saat ini sekitar Rp40 miliar. Menurutnya, anggaran untuk mengelola drainase harus meningkat agar ketika hujan turun, tidak ada genangan air di Kota Bandung.

“Pengelolaan drainase itu juga harus Pemkot Bandung tingkatkan,” tuturnya.

Fokus Menangani Sampah dengan Menambah Petugas Kebersihan dan Mesin Pengolah

Lebih lanjut, Dedi menambahkan, selain anggaran infrastruktur jalan hingga drainase, persoalan sampah di Kota Bandung juga tidak kalah penting.

Dedi mengatakan, gaji untuk petugas kebersihan di Kota Bandung saat ini sudah relatif baik, karena telah mencapai Rp3,9 juta. Gaji untuk petugas kebersihan di Kota Bandung sudah melebihi daerah lain, tetapi personel masih sedikit dan hanya satu sif.

“Gaji Rp3,9 juta untuk petugas kebersihan sudah baik, tapi jumlahnya harus bertambah agar Kota Bandung bersih. Saat ini kan baru satu sif, ketika pagi-pagi mereka menyapu, siangnya sudah kotor, kan kota pada. Jadi harus ada dua sif, kami dorong Pemkot untuk menganggarkan,” ucapnya.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Setuju Pemkot Bandung Membongkar Teras Cihampelas

Sementara mengenai mesin pengolah sampah di Kota Bandung harus bertambah, meskipun truk pengangkut sampah sudah baik. Beberapa waktu lalu, Wali Kota Bandung, M. Farhan akan menganggarkan untuk mesin pengolah dan masyarakat yang memilah sampah senilai Rp96 miliar.

“Armada pengangkut sampah sudah cukup, tapi pengelolaannya yang belum. Semua upaya itu bertujuan agar Kota Bandung jadi kota yang berbunga, bersih, dan tertata pada 2026,” katanya. (Reza/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |