harapanrakyat.com,- Kementerian Pariwisata (Kemenpar) memberikan perhatian serius terhadap lonjakan pergerakan masyarakat pada periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana menginstruksikan seluruh pengelola destinasi wisata untuk memberikan pelayanan terbaik. Serta mengutamakan kenyamanan dan keamanan pengunjung.
Langkah ini diambil mengingat momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan salah satu periode puncak pergerakan wisatawan di Indonesia.
Pemerintah memproyeksikan akan ada lebih dari 100 juta perjalanan wisatawan nusantara. Sementara prediksi kunjungan wisatawan mancanegara mencapai angka 1,45 juta orang.
Sejumlah Aspek Harus Jadi Prioritas Utama Pengelola Destinasi Wisata
Baca Juga: Sinergi Kemenpar-Kemenpora, Strategi Baru Dorong Ekonomi Lewat Sports Tourism Indonesia
Saat melakukan peninjauan di Aloha Pasir Putih, kawasan PIK 2, Menpar menekankan bahwa aspek kebersihan, keselamatan, dan kesehatan harus menjadi prioritas utama.
Hal ini menjadi sangat krusial, mengingat adanya tantangan cuaca ekstrem yang diprediksi terjadi selama periode liburan Nataru.
Untuk mendukung hal tersebut, Kemenpar telah mengambil langkah-langkah strategis dengan menerbitkan Surat Edaran (SE) mengenai kesiapan penyelenggaraan wisata yang aman dan menyenangkan.
Kemudian, menyediakan modul pendukung yang mencakup panduan manajemen risiko, mitigasi bencana, serta teknis implementasi di lapangan. Serta melakukan pemantauan langsung terhadap kesiapan berbagai destinasi wisata di daerah.
Imbauan Keselamatan bagi Wisatawan
Selain kepada pengelola destinasi wisata, Menpar Widiyanti juga menitipkan pesan bagi para pelancong. Harapannya wisatawan aktif memantau informasi cuaca dari sumber resmi seperti BMKG sebelum melakukan perjalanan. Hindari aktivitas wisata yang memiliki risiko tinggi saat cuaca sedang buruk. Serta memastikan moda transportasi yang digunakan telah memenuhi standar kelaikan.
Selain itu, pemerintah juga telah melakukan koordinasi intensif dengan berbagai kementerian dan lembaga, termasuk Polri, Kemendagri, hingga Kemenko PMK, guna menjamin kelancaran arus wisata.
Baca Juga: Wamenpar Ni Luh Puspa Pastikan Kesiapan Destinasi Wisata di Bogor Jelang Libur Nataru 2025
Sebagai bentuk dukungan agar pergerakan wisatawan semakin masif, pemerintah menghadirkan sejumlah program menarik, antara lain diskon tiket pesawat domestik sebesar 13 hingga 14 persen. Serta menyelenggarakan BINA Indonesia Great Sale 2025 yang berlangsung sejak 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026.
Dengan sinergi antara kesiapan pengelola destinasi wisata, kewaspadaan wisatawan, dan dukungan pemerintah, Menpar berharap libur Nataru tahun ini dapat berjalan dengan lancar. Sekaligus memberikan dampak positif bagi ekonomi nasional. (R3/HR-Online/Editor: Eva)

2 hours ago
7

















































