7 hours ago
3
harapanrakyat.com,- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Garut, Jawa Barat, menyatakan bahwa Abdul Rosid yang mengaku sebagai Imam Mahdi merupakan perbuatan sesat. Pria paruh baya tersebut merupakan asal Kecamatan Pakenjeng, Garut.
Tindak tanduk yang Abdul lakukan tersebut, telah menyimpang dari ajaran Islam terutama dari Alquran dan sunnah.
Meski telah dilakukan upaya penyadaran, pria paruh baya itu masih bersikukuh tak mau sadar. Bahkan menganggap mutlak dirinya sebagai Imam Mahdi.
Baca Juga: Pria di Garut Klaim Sebagai Imam Mahdi, Ini Kata MUI
Untuk itu, MUI Garut akan berkoordinasi dengan seluruh pihak, agar persoalan ini tak membuat gaduh umat muslim di tanah air.
Sekretaris MUI Garut Yusuf Safari menegaskan, pernyataan yang Abdul Rosid lontarkan mengaku sebagai Imam Mahdi di media sosial hingga viral, merupakan pernyataan yang keliru. Selain itu, pernyataan tersebut bisa menyesatkan seluruh pihak.
“Ya tentu, jelas sesat, dari pernyataan yang beliau sampaikan di Pakenjeng itu benar-benar sudah keluar dari ajaran Islam,” tegasnya, Minggu (9/3/2025).
MUI juga meminta agar pihak lain tidak mengikuti ajaran pria tersebut. Kini MUI Garut telah berkoordinasi dengan seluruh pihak, terutama dengan MUI Kecamatan Pakenjeng, agar bisa membina pria tersebut.
“Jadi jangan sampai masyarakat yang ikut. Sudah ditangani oleh MUI Kecamatan, kemudian dibina supaya dia kembali ke ajaran Alquran dan sunnah,” tambahnya.
Langkah MUI Garut Sadarkan Abdul Rosid yang Mengaku Sebagai Imam Mahdi
Meski telah ada upaya penyadaran dan klarifikasi terhadap Abdul Rosid, namun yang bersangkutan seolah tak ada itikad untuk mencabut pernyataan tersebut. Sehingga menurutnya, langkah lanjutan perlu dilakukan agar pria tersebut bisa benar-benar sadar akan perbuatannya.
“Masih tetap mengaku sebagai Imam Mahdi memang sementara begitu. Tapi dari MUI Garut memberi instruksi supaya didekati, jangan dijauhi. Mudah-mudahan dengan terus dilakukan pendekatan dia lebih sadar,” ujarnya.
Baca Juga: Ngaku Imam Mahdi, Pria Asal Garut Ini Singgung Presiden Prabowo dan Kapolri
Kini MUI Garut berupaya melakukan langkah komunikasi dengan Polres Garut, termasuk dengan Bakesbangpol Pemerintah Kabupaten Garut. Langkah tersebut agar klaim sepihak mengaku sebagai Imam Mahdi yang Abdul Rosid lakukan tak membuat suasana umat muslim gaduh. (Pikpik/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
