13 hours ago
4
harapanrakyat.com,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ciamis mencatat sejumlah kejadian bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Ciamis, akibat cuaca ekstrem pada Kamis (14/3/2025).
Adapun jenis bencana berdasarkan data laporan dari BPBD Kabupaten Ciamis yaitu banjir, tanah longsor, rumah ambruk, rumah tertimpa pohon karena angin kencang, dan tersambar petir.
Kepala Pelaksana BPBD Ciamis, Ani Supiani mengatakan, menurut laporan yang dihimpun, bencana terjadi di 5 kecamatan berupa banjir, tanah longsor, rumah ambruk, dan rumah tersambar petir.
Baca Juga: Tebing Longsor di Panumbangan Ciamis, Jalur Alternatif Penghubung Dua Kabupaten Tertutup
Sebaran Bencana Alam Akibat Cuaca Ekstrem di Ciamis
Menurutnya, bencana banjir terjadi di Kecamatan Panumbangan yang merendam 4 desa. Selain banjir, ada juga tanah longsor di Desa Payungagung, Kecamatan Panumbangan sebanyak dua titik.
“Lalu di Desa Bangunharja, Kecamatan Cisaga itu cuaca ekstrem angin kencang yang menyebabkan pohon menimpa rumah,” katanya, Jumat (14/3/2025).
Selain itu, lanjut Ani, di Kecamatan Cijeungjing terjadi tanah longsor di Desa Karanganyar dan rumah ambruk di Desa Karangkamulyan. Kecamatan Cikoneng juga terjadi rumah ambruk, lalu di Kecamatan Sukadana ada rumah tersambar petir.
Sementara untuk dampak banjir di Kecamatan Panumbangan sendiri, kata Ani, di Desa Kertaharja yang terdampak ada 515 KK. Desa Sindangherang ada 6 KK, dan Desa Sindangmukti ada 3 KK. Saat ini kondisinya sudah surut, sementara warga yang terdampak sudah diungsikan tadi malam.
“Warga yang terdampak banjir itu mengungsi ke rumah tetangga dan saudaranya, sehingga untuk posko tidak ada,” tambah Ani.
Ani menuturkan, upaya yang dilakukan BPBD Ciamis, setelah mendapatkan laporan banjir pihaknya langsung melakukan assesmen dan evakuasi warga yang rumahnya terdampak banjir.
“Kita juga melakukan pembersihan pasca terjadinya banjir. Kemudian ada satu titik yang membutuhkan air bersih dan telah dilakukan pemasangan HU dari PDAM Ciamis,” tuturnya.
Terjadinya bencana alam di beberapa wilayah di Kabupaten Ciamis ini, Ani mengimbau masyarakat tetap waspada. Hal itu mengingat prediksi dari BMKG curah hujan dengan intensitas tinggi masih akan tetap terjadi.
Baca Juga: Sungai Citanduy Meluap, Sejumlah Rumah Warga di Panumbangan Ciamis Terendam
“Kami imbau agar tetap waspada akan cuaca ekstrem yang terjadi sekarang ini,” pungkasnya. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)
