harapanrakyat.com,- Para petani di Desa Kutawaringin, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat menggandeng pihak ketiga untuk membasmi hama Wereng yang menyerang tanaman padi mereka.
Hama Wereng batang coklat yang menyerang tanaman padi ini membuat para petani di Kutawaringin kewalahan. Mereka pun terpaksa memanen padinya meski belum mencukupi usia panen.
Menurut Ketua Kelompok Tani Bina Muda Nurohman, saat ini serangan hama Wereng terjadi di wilayah pertanian yang ada di Desa Kutawaringin, terutama wilayah Dusun Buniasih yang memiliki luas area sekitar 70 hektaran.
“Serangan hama Wereng coklat ini kini menjadi kendala bagi petani di sini, di mana tanaman padi yang ada di wilayah Dusun Buniasih ini usianya masih banyak yang belum siap untuk dipanen,” ujar Nurrohman, Selasa (5/8/2025).
Baca Juga: Komisi A DPRD Ciamis Awasi Proses Open Bidding Kepala Dinas
Petani di Purwadadi Ciamis Tak Dapat Bantuan Obat-Obatan untuk Basmi Hama Wereng
Penanggulangan hama Wereng ini menjadi kendala besar yang membebani para petani, lantaran tidak ada bantuan obat-obatan dari Dinas Pertanian.
“Sampai saat ini belum ada bantuan obat-obatan dari Dinas Pertanian. Kami pun sempat meminta bantuan ke POPT BPP wilayah Kecamatan Purwadadi. Namun sayang katanya sedang tidak ada stok obat, sementara hama Wereng terus menyerang,” katanya, Selasa (05/08/2025).
Menurut Nurohman, untuk meringankan beban petani, pihaknya pun akhirnya meminta bantuan penyuluh swasta (formulator) dari Saprotan Utama Nusantara.
“Karena dari dinas sendiri tidak ada bantuan obat obatan. Kami pun terpaksa meminta bantuan pihak ketiga. Alhamdulillah sudah dua kali ada bantuan obat untuk penyemprotan massal, kalau ditotal sudah ada 8 hektar yang telah tertanggulangi dengan bantuan dari pihak lain ini,” terangnya.
Nurohman pun tetap berharap adanya bantuan obat pembasmi wereng dari Dinas Pertanian untuk para petani di Kutawaringin.
“Mengingat masih banyak lahan yang belum teratasi, maka kami saat ini sangat mengharap adanya bantuan obat dari Distan Kabupaten Ciamis,” ujarnya
Sementara itu, Formulator Saprotan Utama Nusantara Nuryaman mengatakan, pihaknya saat ini tengah memberikan bantuan penyuluhan kepada petani di Dusun Buniasih sekaligus memberikan bantuan pestisida gratis.
Baca Juga: Aksi 70 Atlet BMX di Sirkuit Galuh Ciamis dalam Kejurnas Freestyle dan Trials 2025
“Beberapa waktu ke belakang saya mendapat kabar dari Kang Nurrohman, dan ia meminta bantuan obat kepada kami. Alhamdulillah hari ini untuk yang kedua kalinya kami datang dan memberikan bantuan obat untuk petani. Mudah-mudahan tanaman padi di Kutawaringin ini bisa terselamatkan dan petani bisa panen maksimal,” ujarnya. (Suherman/R7/HR-Online/Editor-Ndu)