Komisi III DPRD Kota Banjar Dorong Pendataan Bantuan 3 Juta Rumah Harus Tepat Sasaran 

5 hours ago 3

harapanrakyat.com,- Komisi III DPRD Kota Banjar, Jawa Barat, mendorong agar pendataan program 3 juta rumah berdasarkan data yang valid agar tepat sasaran.

Ketua Komisi III DPRD Kota Banjar Cecep Dani Sufyan mengatakan, terkait pendataan program 3 juta rumah pihaknya telah berkoordinasi dengan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar selaku mitra kerja pada awal bulan Februari lalu.

Saat itu, pendataan program tersebut masih dalam proses berjalan. Survei waktu itu baru mencapai 4700 sasaran dengan target 5000 sasaran kepala keluarga (KK).

“Sudah ada koordinasi waktu itu, masih proses berjalan. Untuk sekarang belum ada informasi lagi,” kata Cecep kepada HR Online, Jumat (28/2/2025).

Pihaknya pun mengingatkan kepada pemerintah kota melalui instansi terkait untuk mensukseskan program 3 juta rumah tersebut dengan mengawal proses pendataan.

Hal itu, sambungnya, agar proses pendataan yang sekarang ini sinkron dengan data pemerintah kota dan fakta yang ada di lapangan.

Masyarakat Harus Tahu Informasi Program 3 Juta Rumah

Masyarakat, menurutnya juga harus mendapat informasi yang utuh terkait program tersebut. Misalnya dalam hal peminatan rumah, sehingga program tersebut bisa sesuai dengan ekspektasi masyarakat.

“Kami akan evaluasi terus. Harapan kami ada sinkronisasi data dari hasil survei dengan fakta di lapangan yang didata oleh Pemkot melalui desa kelurahan,” katanya.

Kemudian, pihaknya juga akan terus memantau program 3 juta rumah tersebut agar nantinya tepat sasaran dan bisa membantu permasalahan warga yang belum memiliki rumah.

Terlebih, Kota Banjar merupakan salah satu kabupaten/kota yang mendapat prioritas dalam program 3 juta rumah tersebut. 

“Sekarang kan masih tahapan survei. Nanti kemungkinan bulan depan kita bisa menerima informasi yang lebih valid terkait hasil survei pendataan,” katanya.

Terpisah Sekretaris DLH Kota Banjar Agus Saripudin mengatakan, saat ini proses pendataan program 3 juta rumah tersebut masih berjalan sampai dengan akhir bulan Maret mendatang.

Untuk Kota Banjar sendiri koreksi pendataan diambil dari data BKKBN tahun 2021 dengan jumlah responden sebanyak 7500 kepala keluarga. 

Adapun berdasarkan data BKKBN tahun 2021, warga yang tidak memiliki rumah di Banjar sebanyak 15.172 kepala keluarga. Pihaknya berharap program pemerintah tersebut bisa terlaksana dan tepat sasaran.

“Untuk jumlah peminatan rumah berdasarkan dari hasil survei itu belum terlihat, karena proses pendataan masih berjalan sampai bulan Maret mendatang,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |