Meski seringkali bukan tanda penyakit serius, sakit kepala dapat mengganggu aktivitas harian dan menurunkan produktivitas. Selain mencari pengobatan medis, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa sebagai upaya spiritual untuk mendapatkan kesembuhan. Nah, berikut ini ialah berbagai doa sakit kepala sebagaimana Nabi Muhammad SAW serta tata cara mengamalkannya.
Baca Juga: Doa Dimudahkan Hisab, Jadi Amalan Sehari-hari
Doa Sakit Kepala, Memohon Kesembuhan dan Ketenangan dengan Keyakinan
Sakit kepala merupakan kondisi yang hampir semua orang pernah alami, baik pria maupun wanita, dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Meskipun seringkali bukan merupakan tanda penyakit berbahaya, sakit kepala bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Akibatnya, produktivitas menurun, dan kualitas hidup pun terganggu. Selain mengandalkan obat-obatan dan istirahat, umat Islam dapat memanjatkan doa sebagai upaya untuk meredakan sakit kepala.
Berikut adalah pembahasan lengkap mengenai doa-doa sakit kepala sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW, lengkap dengan makna dan tata cara pembacaannya.
Doa Ketika Pusing dari Nabi Muhammad SAW
Salah satu doa untuk sakit kepala yang sesuai ajaran Nabi Muhammad SAW dapat kita temukan dalam hadis-hadis riwayat dari para sahabat. Doa ini menunjukkan keyakinan dan keimanan kepada Allah SWT sebagai Dzat Yang Maha Penyembuh.
Bacaan Doa:
بِاسْمِ اللهِ اْلكَبِيْرِ وَاَعُوْذُ بِاللهِ اْلعَظِيْمِ مِنْ كُلِّ شَرِّ عِرْقٍ نَعَّارٍ وَمِنْ شَرِّ حَرِّ النَّارِ
Latin:
“Bismillahil kabir, wa a’uzubillahil ‘adzim min syarri ‘irqin na’arin wa min syarri harrin nar.”
Artinya:
“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Besar, aku berlindung kepada Allah Yang Maha Agung dari kejahatan segala semburan yang mendidih dan dari kejahatan panasnya api neraka.”
Doa ini sangat relevan untuk kita baca saat sakit kepala menyerang. Selain itu, doa ini juga mencakup permohonan perlindungan dari segala jenis gangguan, baik yang terlihat maupun yang tidak.
Doa Versi Lain dari Nabi Muhammad SAW
Selain doa sakit kepala di atas, Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan versi doa lainnya yang memiliki makna serupa. Doa ini adalah riwayat Ibnu Abbas dan dikeluarkan oleh Ibnu Sinni.
Bacaan Doa:
بِاسْمِ اللهِ اْلكَبِيْرِ نَعُوْذُ بِاللهِ اْلعَظِيْمِ مِنْ شَرِّ عِرْقٍ نَعَّارٍ وَمِنْ شَرِّ حَرِّ النَّارِ
Latin:
“Bismillahil kabir, na’udzu billahil ‘adzim min syarri ‘irqin na’arin wa min syarri harrin nar.”
Artinya:
“Dengan nama Allah Yang Mahabesar, kami berlindung kepada Allah Yang Mahaagung dari buruknya pendarahan yang parah dan dari buruknya panas api.”
Doa ini tidak hanya dapat kita panjatkan saat sakit kepala tetapi juga untuk penyakit lainnya seperti demam. Penting untuk membacanya dengan keyakinan penuh kepada Allah SWT.
Doa Memohon Kesembuhan dari Berbagai Penyakit
Selain doa khusus untuk sakit kepala, Nabi Muhammad SAW juga mengajarkan doa yang bersifat umum untuk memohon kesembuhan dari berbagai macam penyakit.
Bacaan Doa:
اللّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذهِبِ البَأسَ اشفِ أَنتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاوْكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا
Latin:
“Allahumma rabban naasi, adzhibil ba’sa, isyfi anta asy-syaafi, laa syifaa’a illa syifaa’uka, syifaan laa yughaadiru saqaman.”
Artinya:
“Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkanlah sakit ini, sembuhkanlah. Engkaulah Sang Penyembuh, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan rasa sakit.”
Doa ini menunjukkan betapa pentingnya berserah diri kepada Allah SWT dalam setiap keadaan, termasuk ketika menghadapi rasa sakit.
Tata Cara Membaca Doa
Nabi Muhammad SAW juga memberikan panduan untuk menyembuhkan bagian tubuh yang sakit, termasuk sakit kepala. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Letakkan tangan pada bagian kepala yang sakit.
Misalnya, jika bagian kiri kepala terasa sakit, letakkan telapak tangan di area tersebut.
Baca Juga: Keutamaan Membaca Hauqolah Bagi Muslim, Bisa Jadi Tanaman di Surga
2. Baca basmalah sebanyak tiga kali.
Ucapkan “Bismillahirrahmanirrahim” dengan khusyuk.
Baca doa berikut sebanyak tujuh kali:
عُوذُ باللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِن شَرِّ ما أَجِدُ وَأُحَاذِر
Latin:
“A’udzu billaahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru.”
Artinya:
“Aku berlindung kepada Allah dan kuasa-Nya dari keburukan apa yang kurasakan dan yang aku khawatirkan.”
3. Tambahkan bacaan doa untuk sakit kepala, seperti yang telah diajarkan.
4. Berdoa dengan penuh keyakinan.
Setelah membaca doa, percayalah bahwa Allah SWT akan memberikan kesembuhan.
5. Keutamaan Membaca Doa untuk Sakit Kepala
Membaca doa saat sakit adalah bentuk ibadah dan ketaatan kepada Allah SWT. Selain itu, doa juga menunjukkan keyakinan bahwa kesembuhan datang dari-Nya. Dengan membaca doa sakit kepala, umat Islam dapat memperoleh ketenangan batin dan penguatan iman.
Keutamaan lainnya meliputi:
- Sebagai bentuk tawakal untuk menyerahkan segala urusan kepada Allah SWT.
- Menambah pahala. Sebab, sakit yang diiringi dengan kesabaran dan doa dapat menghapus dosa.
- Meningkatkan produktivitas. Dengan membaca doa, rasa sakit dapat mereda sehingga aktivitas dapat dilanjutkan.
Penutup
Sakit kepala memang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi doa memberikan solusi spiritual yang menenangkan. Selain menggunakan obat-obatan dan istirahat yang cukup, memanjatkan doa kepada Allah SWT menjadi langkah penting untuk meraih kesembuhan.
Baca Juga: Dzikir Dzun nun Nabi Yunus, Mengajarkan untuk Taubat dan Sabar
Dengan doa sakit kepala, umat Islam tidak hanya memohon kesehatan fisik tetapi juga ketenangan hati dan keberkahan hidup. Selalu yakin bahwa Allah SWT adalah Maha Penyembuh yang akan memberikan kesembuhan terbaik untuk hamba-Nya. (R10/HR-Online)