Huang Yaqiong Gantung Raket, Ini Alasannya Pensiun dari Ganda Campuran China

3 weeks ago 11

Pemain ganda campuran asal Tiongkok, Huang Yaqiong, resmi gantung raket. Sehingga dengan keputusan untuk pensiun dari dunia badminton ini, ia pun sudah tidak lagi membela tim nasional China.

Pebulutangkis cantik berusia 30 tahun ini mengumumkan mundur dari badminton dunia, pada Rabu, 1 Januari 2025 lewat media sosialnya.

Sebelumnya, pasangan dari Huang Yaqiong yakni Zheng Siwei, juga mengumumkan pensiun dari kompetisi internasional pada November 2024 lalu.

Baca Juga: Coach Naga Api Dilepas Pelatnas Badminton Indonesia, Melatih di Malaysia?

Tentunya kabar gantung raket Huang Yaqiong mengejutkan para pecinta badminton, bukan hanya Indonesia namun juga dunia. Sebab, pasangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong merupakan ganda campuran yang memiliki prestasi bukan kaleng-kaleng.

Prestasi tertingginya adalah meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. Raihan tersebut sebagai obat rasa penasaran. Sebab di Olimpiade Tokyo 3 sebelumnya, pasangan ini hanya meraih medali perak.

Selain itu, prestasi lainnya adalah di turnamen bergengsi berhasil menyabet BWF World Tour Finals sebanyak 3 kali secara beruntun. Sedangkan turnamen BWF lainya juga tidak sedikit yang ganda campuran China ini raih.

Dengan pencapaian tersebut, keduanya sempat menjadi yang ditakuti lawan karena sulit untuk dikalahkan. Sehingga tidak salah jika terus menduduki peringkat pertama ranking BWF dengan sangat lama.

Apa Alasan Huang Yaqiong Gantung Raket?

Lantas apa alasan ia memutuskan pensiun dari dunia bulu tangkis? Mengutip dari laman en.people.cn, alasannya adalah karena mengalami cedera.

Selain itu juga, Huang Yaqiong mengaku, bahwa karena usia yang sudah tidak muda lagi, maka rasa percaya dirinya pun berkurang. Terlebih ketika membawa negaranya di turnamen kelas dunia.

“Meski fisik saya bagus, tapi kurang percaya diri mempertahankan performa sebagai atlet elit,” ungkapnya belum lama ini.

Baca Juga: Gagal Juara di IIC 2024, Mutiara Ayu Janji Naik Podium di Indonesia Masters Super 100

Walaupun Huang Yaqiong sudah gantung raket dan tidak lagi membela timnas China di kancah internasiona, namun hubungannya dengan badminton masih utuh. Sebab, menurutnya, badminton merupakan hobinya seumur hidup.

“Jadi saya bersedia memberikan segalanya,” ujarnya.

Meski Huang Yaqiong gantung raket membuat bulu tangkis dunia kehilangan pemain yang hebat di lapangan, namun sepertinya China tidak akan kehabisan talenta pemain di ganda campuran. (Adi/R5/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |