Thom Haye membagikan kabar terkini kondisi internal dari Timnas Indonesia jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan putaran empat tersebut akan berlangsung pada bulan Oktober. Laga ini terbilang krusial, sebab kualifikasi ini jadi penentu nasib Timnas Indonesia lolos tidaknya ke Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Tiga Pemain Berdarah Indonesia di Premier League Musim 2025/2026, Siapa Saja?
Oleh karena itu, berbagai persiapan sudah Timnas Indonesia lakukan. Dari merekrut pemain yang berkualitas lewat Garuda Calling, hingga latihan terstruktur jelang laga.
Kondisi Internal Timnas Indonesia, Thom Haye Singgung Ikatan Antar Pemain
Pemain yang kini membela Persib Bandung ini menceritakan, saat ini kondisi pemain Timnas dalam baik-baik saja. Bahkan ikatan antara pemain juga terus meningkat.
Walaupun ada pemain baru, akan tetapi semua pihak menyambut dengan hangat. Tidak ada rasa persaingan negatif yang ia rasakan selama bermain di sana.
Beberapa waktu lalu, Timnas memang sempat merekrut pemain baru. Sebut saja Miliano Jonathans, Mauro Zijlstra, dan Adrian Wibowo.
Trio pemain baru ini menariknya tak menciptakan gesekan dalam tim. Malahan chemistry dalam skuad Garuda malah semakin baik.
Dari kondisi internal Timnas Indonesia ini, Haye pun merasakan ada perbedaan dengan atmosfer jika di klub luar negeri. Sebab di luar negeri, menurutnya persaingan antar pemain dalam tim tetap terasa.
Namun untuk di Indonesia, pemain kelahiran Belanda ini mengaku belum pernah merasakan hal yang seperti itu. Bahkan saat ia bermain di klub-klub Eropa, chemistry pemain tak sekuat ini.
Baginya, beradaptasi bukanlah hal yang mustahil dalam suatu tim. Menariknya, Timnas Indonesia membuat proses adaptasi pemain asing jadi lebih mudah.
“Di lapangan kita saling berjuang dan membantu satu sama lain,” ujarnya.
Anggap Semua Saudara
Haye yang datang dalam podcast kanal YouTube sepak bola tersebut menjawab pertanyaan kondisi internal Timnas Indonesia dengan ceria. Sebab saat ini, ia menganggap semua pemain adalah saudara.
“Kalau lihat kita kerja bareng seperti sekarang, rasanya seperti saudara,” ujarnya pada Selasa (16/9/2025).
Pernyataan ini tentunya menjadi kabar bahagia. Sebab banyak isu negatif yang menerpa pemain Timnas Indonesia belakangan ini, terutama terkait kekompakan tim maupun kondisi internal.
Baca Juga: Perbandingan Capaian Pelatih Timnas U-23 Era Gerald Vanenburg dan Shin Tae-yong
Hal ini juga menjadi penanda kematangan Timnas Indonesia. Tak hanya matang dalam segi skill dan kemampuan tim, tapi juga matang dalam sisi emosional dan kesatuan tim.
Dengan semangat juang yang tinggi, bukan tidak mungkin Timnas bisa bermain dengan apik. Keinginan untuk masuk dan bermain di pesta sepak bola terbesar di dunia ini tentu bisa semakin mudah diraih. (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)