Ketua DPR RI Tanggapi Rencana Trump Relokasi 2 Juta Warga Gaza ke Indonesia

1 week ago 9

harapanrakyat.com,- Ketua DPR RI angkat bicara mengenai rencana Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, untuk merelokasi 2 juta warga Gaza, Palestina ke Indonesia. Relokasi merupakan upaya mempertahankan gencatan senjata di Palestina.

Sebagai salah satu negara sahabat Palestina, Indonesia terbilang aktif memberikan dukungan di berbagai forum internasional. Menariknya, Indonesia rupanya menjadi salah satu bagian dalam rencana untuk rekonstruksi jalur Gaza.

Baca Juga: Komdigi Wacanakan Aturan Batasan Usia Pengguna Medsos

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengungkap, sebelum memulai rekonstruksi jalur Gaza, warga yang masih berada di lokasi tersebut harus lebih dulu pindah. Trump pun mengungkap rencana untuk merelokasi separuh warga Gaza.

Berdasarkan laporan dari media NBC, Indonesia menjadi salah satu negara yang dipertimbangkan menjadi tempat relokasi.

Sementara itu, utusan khusus Donald Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff mengungkap, langkah ini merupakan jalan terbaik untuk mempertahankan gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Palestina.

Bagaimana Sikap DPR RI dan Kemenlu Terkait Rencana Trump Relokasi 2 Juta Warga Gaza ke Indonesia?

Ketua DPR RI Puan Maharani angkat bicara menanggapi rencana dari pemerintah Amerika Serikat. Dengan tegas Puan menyebut, bahwa pemerintah Indonesia berada di pihak pemerintah Palestina.

“Sikap dari Indonesia tetap mendukung pemerintahan Palestina,” ujarnya saat bertemu awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/1/2025).

Sementara mengenai rencana tersebut, Puan menyebut akan merundingkan lebih dulu dengan Komisi I DPR RI.

“Mungkin kita akan bahas di Komisi I, dan bagaimana sikap Pemerintah dan DPR,” tambahnya.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia, dengan tegas menolak rencana relokasi 2 juta warga Gaza, Palestina ke Indonesia. Kemenlu menyebut tidak ada informasi yang diberikan ke pemerintah Indonesia mengenai rencana relokasi tersebut.

Adapun posisi Indonesia terkait upaya relokasi 2 juta warga Gaza tetap tegas dan tidak bisa diterima.

“Indonesia tetap tegas akan menolak terkait relokasi warga Gaza. Karena kondisi tersebut bakal memberikan keuntungan pendudukan Israel semata,” tegasnya melalui keterangan pers, Selasa (21/1/2025).  (Revi/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |