Penyebab Shockbreaker Motor Pecah dan Cara Mengatasinya

1 month ago 18

Jika shockbreaker motor pecah, tentu akan berdampak pada kenyamanan serta keselamatan berkendara. Shockbreaker motor adalah salah satu komponen vital dalam kendaraan bermotor. Komponen motor ini berfungsi untuk menjaga kenyamanan serta kestabilan saat berkendara. Namun, tidak jarang shockbreaker motor mengalami kerusakan, seperti pecah atau bocor. 

Baca Juga: Kenali Penyebab Shock Depan Motor Bocor yang Sering Terjadi

Mengapa Shockbreaker Motor Pecah?

Suspensi motor pecah biasanya terjadi akibat beberapa faktor. Salah satu penyebab utama adalah seringnya motor digunakan di jalan rusak atau berlubang. 

Guncangan yang berlebihan dapat mempercepat kerusakan shockbreaker. Selain itu, kebiasaan membawa beban berlebih, atau tancap gas pada jalan yang tidak rata juga bisa memicu kerusakan pada shockbreaker. 

Bahkan, shockbreaker yang sudah tidak terawat dengan baik, seperti kurangnya penggantian oli atau pemeriksaan rutin juga bisa menjadi penyebab utama shockbreaker rusak.

Bahaya Jika Suspensi Motor Pecah

Shockbreaker yang rusak atau pecah tentu saja akan memengaruhi kenyamanan dan keselamatan berkendara. Saat shockbreaker mengalami masalah, maka sepeda motor akan terasa lebih goyang dan tidak stabil saat melintasi jalan berlubang. 

Selain itu, ketidakstabilan ini bisa menyebabkan motor kehilangan keseimbangan, meningkatkan risiko kecelakaan. Selain itu, jika suspensi motor pecah dan oli bocor, bisa menyebabkan motor menjadi lebih keras, mempengaruhi pengendalian, dan bahkan menyebabkan kerusakan pada komponen lain seperti ban, pelek, hingga bearing.

Tanda-Tanda Shockbreaker Motor Rusak

Mengenali tanda-tanda shockbreaker motor pecah atau rusak sangat penting agar masalah ini bisa segera mendapatkan penanganan. Beberapa tanda yang perlu Anda waspadai antara lain:

  • Jika suspensi motor rusak, kendaraan akan terasa lebih goyang saat melewati jalan berlubang atau tidak rata.
  • Kerusakan pada shockbreaker menyebabkan ban motor bekerja lebih keras, dan akhirnya menyebabkan ban cepat aus.
  • Jika Anda mendengar suara aneh dari bagian suspensi, bisa jadi itu pertanda ada masalah pada shockbreaker.
  • Jika motor terasa lebih berat atau kehilangan kestabilan saat melaju di jalan lurus, itu juga bisa menjadi tanda shockbreaker sudah rusak.

Penyebab Shockbreaker Pecah

Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan shockbreaker motor pecah, antara lain:

Baca Juga: Penyebab Shock Depan Keras yang Harus Anda Waspadai

  1. Sering membawa beban yang melebihi kapasitas motor bisa menyebabkan shockbreaker bekerja lebih keras dan cepat rusak.
  2. Jalan berlubang atau bergelombang menyebabkan shockbreaker bekerja lebih keras. Hal tersebut pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan.
  3. Shockbreaker yang jarang Anda periksa atau oli yang tidak Anda ganti secara teratur dapat menyebabkan kerusakan lebih cepat pada komponen ini.
  4. Seiring waktu, shockbreaker akan kehilangan elastisitasnya, sehingga lebih rentan pecah jika tidak dirawat dengan baik.

Cara Mengatasi

Jika shockbreaker mengalami masalah seperti bocor, pecah atau mulai menunjukkan tanda-tanda kerusakan, segera lakukan langkah-langkah perbaikan agar motor tetap aman untuk Anda kendarai.

  1. Melakukan pengecekan rutin setiap bulan atau setelah menempuh perjalanan jauh sangat penting untuk memastikan kondisi shockbreaker tetap optimal.
  2. Jika shockbreaker mulai terasa keras atau tidak nyaman, cobalah untuk mengisi ulang oli shockbreaker. Oli yang cukup akan memastikan shockbreaker bisa berfungsi dengan baik.
  3. Hindari kebiasaan mengendarai motor dengan kecepatan tinggi di jalan rusak atau berlubang, karena hal ini bisa memperburuk kondisi shockbreaker.
  4. Jika shockbreaker sudah terlalu rusak atau pecah, ganti dengan yang baru. Jangan biarkan shockbreaker yang rusak terus Anda gunakan karena bisa merusak komponen lainnya di motor.

Pentingnya Perawatan Rutin pada Shockbreaker Motor

Perawatan yang tepat dapat memperpanjang usia pakai shockbreaker motor. Jika suspensi motor pecah, bisa berdampak pada kenyamanan berkendara dan keselamatan pengendara. Oleh karena itu, lakukan perawatan secara berkala.

Mulai dengan memeriksa komponen-komponen shockbreaker, mengganti oli secara rutin, dan menghindari kebiasaan yang bisa memperburuk kondisinya. Dengan begitu, motor akan tetap nyaman dan aman untuk digunakan.

Shockbreaker motor yang rusak adalah masalah serius yang bisa memengaruhi kenyamanan dan keselamatan berkendara. Penyebab utama kerusakan ini antara lain beban berlebih, jalan rusak, kurangnya perawatan, dan usia shockbreaker yang sudah terlalu lama. 

Baca Juga: Shockbreaker Motor Keluar Oli, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jika shockbreaker motor pecah, segera lakukan perbaikan atau penggantian untuk menghindari masalah yang lebih besar. Perawatan motor secara rutin sangat penting untuk menjaga kondisi shockbreaker agar tetap berfungsi dengan baik dan memastikan keselamatan saat berkendara. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |