Terkait Dugaan Bendung Jadi Penyebab Banjir di Pamarican Ciamis, Ini Jawaban Konsultan dan Dinas Pertanian

1 month ago 23

harapanrakyat.com,- Dugaan ketinggian bendung menjadi penyebab terjadinya banjir di Dusun Kubangpari, Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat, membuat pihak terkait turun ke lokasi. Pihak terkait tersebut yaitu konsultan pelaksana kegiatan dan Dinas Pertanian Ciamis, turun tangan untuk mengecek keberadaan bendung irigasi, Jumat (20/12/2024).

Farhan Fadli dari pihak konsultan mengakui, jika ketinggian tembok bantalan atau mercu bendung lebih tinggi daripada tanggul yang ada di atas bendung.

“Memang benar ini lebih tinggi bantalan bendung dibanding dengan tanggulnya,” katanya Jumat (20/12/2024).

Baca Juga: Bantalan Mercu Bendungan di Ciamis Ini Diduga Jadi Penyebab Banjir, Warga Minta Perbaikan

Namun, sambungnya, pembuatan gambar bendung tersebut sebelumnya sudah sepakat hasil musyawarah dengan kelompok tani. Sehingga pihaknya merasa tidak ada masalah.

“Adapun tanggulnya kan nantinya bisa ditinggikan lagi. Kondisi salurannya juga kan sudah dangkal, sehingga butuh pengerukan. Terus nantinya tanah kerukan itu, bisa dijadikan peninggian tanggul,” jelasnya.

Menurut Farhan, saat pembuatan bendung tersebut kondisi lapangan sedang kemarau atau tidak ada air di selokan irigasinya.

Sementara tujuan dibuatnya bendung tersebut, adalah untuk menampung air ketika musim kemarau tiba. Sehingga pihaknya tidak begitu mengetahui kondisi saat musim hujan seperti saat ini yang membuat bendung tersebut menjadi penyebab banjir.

Sedangkan terkait keinginan petani terkait menurunkan tembok mercunya, sebenarnya itu bisa dimohonkan ketika pekerjaan sedang dimulai.

“Kalau sudah selesai seperti ini, ya harus menempuh prosedural dulu. Karena membongkar bangunan yang sudah jadi,” ujarnya.

Distan Ciamis Cari Solusi Terkait Bendung di Pamarican Jadi Penyebab Banjir

Sementara itu, Kasi Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian Ciamis, Dudung mengatakan, kondisi bendung tersebut akan menjadi bahan evaluasi. Selain itu, pihaknya juga akan membahas terkait mencari solusi, agar bendung benar-benar bisa bermanfaat bagi petani dan tidak merugikan masyarakat.

“Terkait ini nanti kita musyawarahkan lagi dengan Poktan dan akan berkoordinasi dengan Dinas PUPR. Karena untuk melakukan pembongkaran kan tidak mungkin, meski tadi ada petani yang mengharapkan bendungnya diturunkan ketinggiannya,” katanya.

Baca Juga: Akibat Hujan dan Saluran Air Meluap, Sejumlah Rumah hingga Pasar di Ciamis Ini Kebanjiran

Dudung meminta, persoalan bendung jadi penyebab banjir tersebut, jangan saling menyalahkan siapapun. Sedangkan untuk pihak rekanan yang mengerjakan bendung, menurutnya sudah benar sesuai dengan gambar.

“Terkait persoalan banjir nanti kita cari solusinya juga. Bisa berkoordinasi dengan pihak BBWS juga, atau dengan seluruh instansi yang berkaitan dengan hal teknis ini,” pungkasnya. (Suherman/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |