2 weeks ago
17
harapanrakyat.com,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya kembali turun langsung ke lapangan. Kali ini, ia menyalurkan bantuan untuk perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) yang tersebar di tujuh titik di Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (19/8/2025).
Rumah pertama yang mendapat bantuan adalah milik Kimi (67), seorang lansia di Dusun Pangarengan, Desa Sindangasih. Tak jauh dari lokasi tersebut, rumah Wahyudin (33) dan Ajat Sudrajat (40) juga masuk dalam daftar penerima bantuan. Di Dusun Batukurung, Desa Kawasen, giliran Niah (80), seorang perempuan lanjut usia, yang rumahnya tak luput dari perhatian bupati.
Selain itu, tiga rumah lainnya berada di Dusun Sukahurip, Desa Sukasari. Masing-masing milik Iah (67), Ojoh (56), dan Ocah (85). Ketiganya diketahui masih memiliki hubungan keluarga.
Kondisi ketujuh rumah tersebut memang jauh dari kata layak. Dinding yang rapuh, atap bocor, serta bangunan yang nyaris roboh menjadi gambaran nyata betapa mendesaknya renovasi. Tak jarang, rumah-rumah itu lebih mirip gubuk reyot daripada tempat tinggal yang aman dan nyaman.
Baca Juga: Bantuan Rutilahu Bupati Ciamis Bikin Haru Warga Rancapetir
Melihat keadaan itu, Bupati Herdiat memberikan bantuan masing-masing senilai Rp 20 juta. Ia berharap dana tersebut dipergunakan dengan baik untuk memperbaiki rumah, dan warga sekitar juga ikut bergotong royong dalam proses renovasi.
Kehadiran Herdiat secara tiba-tiba sontak mengejutkan warga. Terutama para penerima bantuan yang tidak menyangka akan didatangi langsung oleh orang nomor satu di Ciamis. Ekspresi haru dan bahagia terlihat jelas di wajah mereka, seolah tak percaya bahwa pemimpin daerah hadir di depan pintu rumah mereka yang sederhana.
Bantuan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Terus Berlanjut
Bupati Herdiat menegaskan, langkahnya turun langsung menyalurkan bantuan bukan sekadar seremoni, melainkan wujud tanggung jawab moral terhadap masyarakat. Menurutnya, program Rutilahu merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten Ciamis untuk menekan angka kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup warga.
“Sebagai Bupati, saya tentunya harus melihat langsung kondisi yang dialami warga, apalagi mereka yang sangat membutuhkan. Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, supaya rumah yang tidak layak huni ini bisa segera layak huni kembali,” kata Herdiat.
Ia juga menambahkan bahwa program Rutilahu akan terus digulirkan agar tak ada lagi warga yang terpaksa tinggal di rumah dengan kondisi memprihatinkan. Bantuan kepada tujuh rumah di Banjarsari ini hanyalah sebagian kecil dari sekian banyak bantuan serupa yang sudah, dan akan terus, disalurkan Pemkab Ciamis. (R9/HR-Online/Editor-Dadang)
