Mukjizat Nabi Muhammad Memperbanyak Makanan, Ini Kisahnya

9 hours ago 5

Mukjizat Nabi Muhammad memperbanyak makanan mungkin masih banyak orang yang belum mengetahuinya. Karena beberapa mukjizat yang terkenal dari Rasulullah SAW tersebut adalah, Isra Mi’raj, menerima wahyu Alquran, membelah bulan, kemudian di sela-sela jarinya keluar pancaran air.

Baca Juga: Kisah Mukjizat Nabi Hizqil yang Menghidupkan Ribuan Orang Mati

Tapi ternyata masih terdapat beberapa mukjizat yang beliau miliki. Salah satunya adalah memperbanyak makanan. Kira-kira Kapan mukjizat tersebut terjadi? Karena masih banyak yang belum mengetahui, penting sekali kita sebagai umat muslim untuk mempelajari agar hal tersebut.

Agar nantinya kita juga bisa mengajarkan kepada generasi berikutnya. Sehingga mereka bisa mendapatkan wawasan dan ilmu pengetahuan yang baru. Mengenai kisah kehidupan Nabi Muhammad SAW, sebagai nabi terakhir yang harus kita imani.

Pernah mendengar istilah Perang Khandaq? Ternyata pada saat itu umat muslim mengalami keterbatasan dalam berbagai hal. Salah satunya adalah makanan. Seperti yang kita ketahui bahwa perang tersebut terjadi pada masa pemerintahan Nabi Muhammad SAW. Kira-kira apa yang beliau lakukan untuk mengatasi keterbatasan tersebut?

Apakah Nabi Muhammad SAW mendapatkan pertolongan dari Allah SWT? Tentu saja. Pada saat itu atas kuasa Allah terdapat sebuah kisah yang menunjukkan mukjizat dari Baginda Nabi SAW. Hal tersebut bisa kita lihat melalui makanan-makanan yang tersedia ketika perang.

Perang Ahzab atau Perang Khandaq merupakan kerjasama Rasulullah SAW dengan kaum muslim. Mereka bekerja keras untuk menggali parit sekeliling Madinah. Dalam misi tersebut mereka terbagi menjadi beberapa kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 orang. Setiap kelompok mempunyai tugas untuk menggali parit sepanjang 40 hasta.

Untuk mewujudkan hal tersebut mereka bekerja keras tanpa mengenal lelah. Karena memang pasukan Quraisy dan sekutu sudah bersiap-siap untuk melakukan penyerangan ke Madinah. Rasulullah SAW pun juga ikut bekerja keras memimpin kaum muslimin. Semangat mereka tersebutlah yang membuat lupa akan memperhatikan ketersediaan makanan.

3 Hari Tidak Mendapat Makanan

Ternyata sudah tiga hari Rasulullah SAW tidak mendapatkan makanan yang layak. Kendati demikian Jabir Ibnu Abdullah mengetahui akan hal tersebut. Jabir merasa iba melihat kondisi kaum muslimin bersama rasulullah yang terlihat lelah dan kelaparan.

Baca Juga: Mukjizat Nabi Harun, Pandai Berbicara dan Debat

Kemudian, Jabir berniat untuk menjamu Rasulullah SAW. Ia berniat untuk meminta izin pulang ke rumah sebentar. Nabi Muhammad SAW pun memberikan izin kepada Jabir Ibnu Abdullah. Sesampainya di rumah ia berkata kepada sang istrinya jikalau ia melihat Rasulullah itu sangat lemah dan lapar. Tetapi beliau sangat tabah dan sabar.

Lalu, Jabir bertanya kepada istrinya apakah mereka mempunyai sesuatu yang bisa dimasak. Istrinya pun menjawab kalau mereka mempunyai secangkir gantung dan anak kambing yang kurus. Tanpa berpikir panjang Jabir segera menyembelih anak kambing tersebut dan istrinya memasak. Tidak hanya itu saja Ia juga membuat beberapa potong roti gandum.

Setelah semua makanan siap, Jabir kembali menemui Rasulullah SAW. Apakah itu yang dimaksud dengan mukjizat Nabi Muhammad yang dapat memperbanyak makanan?

Larangan Membuka Tutup Panci

Setelah bertemu dengan Nabi SAW, ia mengatakan bahwa di rumahnya terdapat sedikit makanan. Sahabat nabi tersebut kemudian meminta Rasulullah SAW untuk mampir ke rumahnya bersama dua atau tiga orang untuk memakan hidangan tersebut.

Nabi Muhammad pun bertanya kepada Jabir tentang apa yang sudah dia siapkan. Kemudian ia mengatakan bahwa ia sudah menyiapkan makanan yang banyak dan baik. Uniknya, Nabi Muhammad itu justru memberi pesan kepada Jabir agar istrinya tidak membuka tutup panci dan menghidangkan rotinya sampai beliau datang.

Mendapatkan pesan tersebut ternyata membuat Jabir, segera pulang ke rumah kembali untuk menyampaikan kepada istrinya. Di samping itu, Rasulullah SAW juga memberikan perintah kepada para sahabat lain untuk berhenti dan pergi ke rumah Jabir.

Beberapa saat kemudian, Jabir terlihat sangat gugup. Hal tersebut terjadi karena ia melihat Rasulullah SAW datang bersama semua sahabat Anshar dan Muhajirin. Pasalnya makanan yang disiapkan tidak cukup untuk semua sahabat Anshar dan Muhajirin.

Akan tetapi memberikan ketenangan kepada Jabir. Setelah itu Jabir mempersilahkan Rasulullah bersama sahabat lain masuk ke dalam rumahnya. Nabi SAW lalu membuka tutup panci lantas mengambil sendok masakan daging kambing dan sepotong roti.

Sahabat lain pun juga melakukan hal yang sama. Bisa makan dengan sangat kenyang. Setelah semua sahabat makan Rasulullah SAW juga menyuruh istri Jabir makan. Ternyata meskipun terdapat banyak sahabat dari kaum Anshar dan Muhajirin yang datang, di dalam panci masih tersisa makanan untuk Jabir dan istrinya.

Baca juga: Mukjizat Nabi Ibrahim Alaihissalam sebagai Tanda Kebesaran Allah

Itulah mukjizat Nabi Muhammad memperbanyak makanan. Secara logika jumlah masakan yang dimasak oleh istrinya jatuh itu sangatlah cukup untuk menjamu semua sahabat kaum Anshar dan Muhajirin. Apalagi kandungnya hanya satu gelas kemudian kambingnya juga berukuran kurus. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |