14 hours ago
6
harapanrakyat.com,- Bagi yang ingin mengisi long weekend (libur panjang) dan juga libur Maulid Nabi Muhammad, bisa mengisi waktu liburan tersebut dengan mengunjungi destinasi wisata yang sarat makna spiritual. Di Ciamis, Jawa Barat sendiri, ada sejumlah destinasi wisata religi bersejarah.
Baca Juga: Durian Hill Ciamis, Wisata Air yang Tawarkan Keindahan Pemandangan Gunung Sawal
Berdasarkan data dari Dinas Pariwisata Ciamis, ada 4 tempat wisata religi yang bisa dikunjungi dalam mengisi libur panjang dan Maulid Nabi Muhammad. Tempat tersebut tak hanya menyegarkan, tetapi juga sarat makna spiritual dan nilai sejarah.
Empat Destinasi Wisata Religi Bersejarah di Ciamis
Kepala Dinas Pariwisata Ciamis, Heryan Risyandi mengatakan, keempat tempat wisata tersebut yaitu, Situ Lengkong Panjalu, Situs Geger Omas. Kemudian, Museum Bumi Alit yang berada di Kecamatan Panjalu.
“Selanjutnya ada Situs Astana Gede Kawali di Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis,” katanya, Jumat (5/9/2025).
Heryan menjelaskan, untuk sejarah tempat-tempat wisata religi tersebut, secara singkat yakni Situ Lengkong Panjalu. Tempat ini adalah gerbang wisata religi dengan suguhan danau tenang, yang menyimpan pulau kecil di tengahnya. Tempat disemayamkannya Prabu Hariang Kencana yang merupakan tokoh penyebar Islam di Panjalu.
Kemudian, Situs Geger Omas yang merupakan tempat penuh nilai bersejarah dan juga spiritual di Ciamis. Situs Geger Omas menjadi lokasi dimakamkannya KH Penghulu Gusti, yang merupakan tokoh penyebar agama Islam di wilayah Ciomas, Kecamatan Panjalu.
Lalu Museum Bumi Alit, sebuah tempat penyimpanan pusaka peninggalan Kerajaan Panjalu yang masyarakat percayai menyimpan benda pemberian Sayyidina Ali RA kepada Prabu Sanghyang Borosngora. Benda tersebut berupa pedang Zulfikar serta benda-benda peninggalan lainnya.
Baca Juga: Keindahan Leuwi Pamipiran dan Curug Panganten di Ciamis, Rekomendasi untuk Libur Lebaran
Selanjutnya yaitu Situs Astana Gede Kawali, merupakan komplek makam para tokoh besar Kerajaan Galuh. Termasuk Raden Singacala dan Pangeran Usman yang merupakan tokoh penyebar Islam utusan kesultanan Cirebon di daerah Kawali, serta pusat islamisasi di Tatar Sunda pada abad ke 17.
“Keempat destinasi wisata religi bersejarah itu bisa masyarakat kunjungi, untuk mengisi hari libur panjang dan juga Maulid Nabi Muhammad SAW di Ciamis,” pungkasnya. (Ferry/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
