Kandungan Surat Al a raf Ayat 26 Tentang Taqwa Pakaian Terbaik

Kandungan surat Al A Raf ayat 26 berisi firman Allah SWT tentang pentingnya pakaian. Berdasarkan tafsir para ulama, ayat dalam Al Quran ini menjelaskan dua jenis pakaian. 

Baca Juga: Kandungan Surat Yusuf Ayat 28 Tentang Fitnah Besar Perempuan

Pertama, pakaian fisik yang berfungsi untuk menutup aurat, menjaga kehormatan, dan melindungi tubuh. Kedua, pakaian ketakwaan yang merupakan simbol perlindungan iman seorang muslim, yang menjaga dirinya dari perbuatan dosa dan maksiat.

Kandungan Surat Al A Raf Ayat 26

Surat Al A Raf merupakan surat ke-7 dalam Al Quran. Al A Raf terdiri dari 206 ayat dan tergolong dalam surat Makkiyah karena turun di Makkah.

Surat ini menjadi bagian dari Assab’uth Thiwaal, yaitu tujuh surat panjang dalam Al Quran. Surat ini memiliki kandungan yang mendalam mengenai kisah para nabi, perjuangan melawan godaan setan, serta berbagai perintah dan larangan Allah SWT. 

Salah satu ayat yang penting dalam surat ini adalah ayat ke-26. Dalam ayat tersebut membahas tentang perintah Allah SWT kepada manusia mengenai pakaian dan makna spiritual di baliknya.

Bacaan dan Terjemahan Surat Al A Raf Ayat 26

Arab:

yَا بَنيْ آدَمَ قَدْ أَنزَلْنَا عَلَيْكُمْ لِبَاسًا يُوَارِي سَوْآتِكُمْ وَرِيْشًا وَلِبَاسُ الْتَّقْوى ذَلِكَ خَيْرٌ ذَلِكَ مِنْ آيَاتِ اللهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ

Latin:

Yā banī ādama qad anzalnā ‘alaikum libāsay yuwārī sau’ātikum warīsyā, wa libāsut-taqwā ẕālika khaīr, ẕālika min āyātillāhi la’allahum yaẕẕakkarḥn.

Artinya:

“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.” (QS. Al A Raf: 26)

Nah, berikut ini merupakan kandungan surat Al A Raf ayat 26 menurut beberapa tafsir:

1. Tafsir Kementerian Agama RI

Menurut tafsir Kementerian Agama RI, Allah SWT mengingatkan manusia tentang nikmat berupa pakaian yang berfungsi untuk menutup aurat dan sebagai perhiasan. Namun, yang lebih utama adalah “pakaian takwa”.

Sebab, pakaian takwa ini mencerminkan ketaatan dan ketulusan dalam beribadah kepada Allah. Pakaian takwa ini membawa kebahagiaan, mendatangkan cinta Allah, dan menyelamatkan dari azab-Nya.

2. Tafsir Ibnu Katsir

Ibnu Katsir menjelaskan bahwa Allah SWT telah menganugerahkan pakaian sebagai penutup aurat dan perhiasan. Namun, “pakaian takwa” lebih mulia karena mencerminkan iman dan amal saleh. 

Para ulama berbeda pendapat mengenai makna “pakaian takwa”: Ikrimah menyebutnya sebagai pakaian di akhirat, sedangkan Qatadah dan Ibnu Juraij mengartikan sebagai iman dan amal saleh.

Kandungan surat Al A Raf ayat 26 ini menjelaskan dua jenis pakaian yang memiliki makna mendalam:

1. Pakaian fisik merupakan pakaian yang menutupi aurat dan menjadi perhiasan, sebagai bentuk syukur atas nikmat Allah. Pakaian ini mencerminkan karakter dan identitas seseorang di tengah masyarakat.
2. Sementara itu, pakaian takwa ialah simbol ketaatan, iman, dan amal saleh yang menjadi pelindung dari dosa dan azab Allah. Pakaian takwa membimbing manusia untuk selalu menjaga perilaku, ucapan, dan tindakan agar sesuai dengan ajaran agama.

Implementasi Nilai Pakaian Takwa dalam Kehidupan Sehari-hari

Baca Juga: Kandungan Surat Al Ahzab Ayat 33 dan Hikmahnya

1. Umat Islam dianjurkan untuk mengenakan pakaian yang sopan dan sesuai dengan syariat. Pakaian yang menutup aurat tidak hanya sebagai kewajiban, tetapi juga mencerminkan rasa hormat terhadap diri sendiri dan orang lain.
2. Berpakaian bukan sekadar memenuhi kebutuhan fisik, tetapi juga sebagai bentuk ketaatan kepada Allah. Setiap pilihan busana hendaknya disertai dengan niat untuk mendekatkan diri kepada-Nya.
3. Sebagaimana kandungan surat Al A Raf ayat 26, Islam mengajarkan kesederhanaan dalam berpakaian. Pakaian yang terlalu berlebihan dan mencolok dapat memicu sifat sombong dan riya, sehingga bertentangan dengan prinsip takwa.

Pesan Moral dalam Surat Al A Raf Ayat 26

1. Setiap Muslim punya kewajiban untuk menutup aurat sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Aurat yang tertutup dengan baik menjadi cerminan akhlak dan kesopanan.
2. Takwa lebih utama daripada penampilan fisik. Seseorang yang bertakwa akan lebih mengutamakan perintah Allah dibandingkan penilaian manusia.
3. Setan selalu berusaha menyesatkan manusia, sebagaimana ia mengeluarkan Nabi Adam dari surga. Oleh karena itu, manusia harus berhati-hati dalam menjaga iman dan amalnya.

Relevansi Surat Al A Raf Ayat 26 dalam Kehidupan Modern

Di era modern, gaya berpakaian menjadi salah satu bentuk ekspresi diri. Namun, umat Islam diingatkan untuk tetap menjadikan nilai-nilai agama sebagai dasar dalam berpakaian. 

Pakaian tidak hanya dinilai dari segi estetika, tetapi juga dari kesesuaiannya dengan syariat dan nilai moral. Pakaian takwa mengajarkan pentingnya menjaga etika, kesopanan, dan kesederhanaan dalam berpenampilan.

Kesimpulan

Surat Al A Raf ayat 26 mengajarkan bahwa Allah SWT memberikan nikmat berupa pakaian untuk menutup aurat dan sebagai perhiasan. Namun, yang paling utama adalah “pakaian takwa” yang membawa manusia pada keselamatan dunia dan akhirat. 

Baca Juga: Kandungan Surat Maryam Ayat 17, Kisah Wanita Ahli Ibadah

Jadi, itu tadi kurang lebih Kandungan surat Al A Raf ayat 26. Pesan dalam ayat ini menjadi pengingat bagi umat Islam untuk selalu menjaga aurat, memperkuat keimanan, dan mengimplementasikan nilai takwa dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari godaan setan dan meraih kebahagiaan hakiki. (R10/HR-Online)