Hasil Kali Kelarutan, Berikut Pengertian hingga Kegunaannya

2 weeks ago 14

Hasil kali kelarutan atau yang biasa disingkat Ksp adalah istilah dalam kimia yang sangat penting bagi para ahli kimia. Saat mempelajari kelarutan dalam kimia, kita sering menemui konsep Ksp. Bagi yang belum familiar dengan istilah ini, mari kita bahas pengertiannya dan juga fungsinya.

Baca Juga: Reaksi Netralisasi Asam Basa, Berikut Pengertian dan Contohnya

Hasil Kali Kelarutan, Berikut Pengertiannya

Sebelum membahas pengertian Ksp, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu kelarutan. Kelarutan merujuk pada jumlah maksimum suatu zat yang dapat larut dalam pelarut pada suhu tertentu. Angka kelarutan ini biasanya dinyatakan dalam satuan gram per liter (g/L) atau mol per liter (mol/L), yang terkenal juga sebagai kelarutan molar (s).

Pada larutan jenuh, zat yang masih dalam bentuk padat tetap bisa larut ke dalam pelarut. Namun, pada saat yang bersamaan, zat yang sudah larut juga akan mengendap kembali dalam bentuk padat dengan kecepatan yang sama. Ini menunjukkan bahwa dalam larutan jenuh terjadi keseimbangan dinamis antara zat padat dan zat yang terlarut.

Tetapan kesetimbangan antara zat padat ionik dan ion-ion yang terlarut dalam larutan jenuh bisa kita sebut sebagai hasil kali kelarutan (Ksp). Ksp ini merupakan hasil perkalian konsentrasi ion-ion yang ada dalam larutan jenuh, dengan setiap konsentrasi ion dipangkatkan sesuai dengan koefisien reaksi. Konsep Ksp sangat penting karena menunjukkan sejauh mana suatu senyawa ionik dapat larut dalam pelarut.

Nilai Ksp dapat kita hitung dengan mengalikan Ksp senyawa dengan konsentrasi molar ion-ion yang ada dalam larutan. Alternatif lainnya adalah dengan mengalikan konsentrasi molar senyawa terlarut dengan Ksp senyawa tersebut. Semakin besar nilai Ksp, semakin tinggi kelarutan suatu zat atau senyawa dalam larutan.

Nilai Ksp Beberapa Senyawa Ionik

Berikut ini adalah beberapa nilai hasil kali kelarutan senyawa ionik zat terlarut pada suhu 25 derajat celcius.

  • Aluminium hidroksida nilai Ksp-nya 1,3 x 10-33
  • Barium karbonat 5,1 x 10-9
  • Barium sulfat 1,1 x 10-9
  • Besi (III) hidroksida 4 x 10-38
  • Kalsium fluorida 5,3 x 10-9
  • Kalsium karbonat 2,8 x 10-9
  • Kalsium sulfat 9,1 x 10-6
  • Magnesium fluorida 3,7 x 10-8
  • Magnesium fosfat 1 x 10-25
  • Magnesium karbonat 3,5 x 10-8
  • Perak bromida 5,0 x 10-13
  • Perak iodida 8,5 x 10-17
  • Raksa (I) klorida 1,3 x 10-18
  • Timbal (III) iodida 7,1 x 10-9

Perbedaan Kelarutan dan Ksp

Kelarutan dengan hasil kali kelarutan juga memiliki perbedaan yang cukup signifikan dan pastinya juga harus dipahami dengan baik. Kelarutan suatu zat nilainya bisa berubah dan tergantung pada beberapa faktor tertentu. Misalnya yaitu tergantung pada pH larutan dan konsentrasi ion lain dalam larutan terutama ion senama.

Baca Juga: Pengertian, Contoh dan Sifat Larutan Elektrolit Biner

Nilai dari kelarutan zat akan atau dapat berubah jika spesi lain di dalam larutan juga berubah. Hal tersebutlah yang kemudian menjadi salah satu pembeda yang cukup jelas antara kelarutan dengan nilai Ksp. Nilai Ksp pada suatu zat akan tetap dan selalu sama dalam setiap temperatur yang spesifik.

Kegunaan Hasil Kali Kelarutan

Ksp memiliki beberapa kegunaan atau fungsi yang cukup penting seperti berikut ini:

1. Menentukan Reaksi akan Terjadi Secara Spontan atau Tidak

Ksp sangat berguna untuk menentukan apakah pada suatu reaksi akan terjadi spontan atau tidak. Jika dalam larutan Ksp yang diinginkan lebih besar daripada konsentrasi ion maka reaksi akan terjadi secara spontan. Namun ketika Ksp lebih kecil hasilnya reaksi tidak akan terbentuk spontan dan senyawa tidak akan terlarut.

2. Untuk Menentukan Keadaan Senyawa Ion dalam Larutan

Fungsi atau kegunaan lain dari nilai Ksp yaitu untuk menentukan bagaimana keadaan senyawa ion di dalam larutan. Terdapat 3 keadaan yang mungkin terjadi yaitu lewat jenuh, tepat jenuh, dan juga belum jenuh. Untuk menentukan keadaan senyawa tersebut, caranya yaitu dengan membandingkan hasil kali antara ion dengan nilai Ksp.

3. Berbagai Aplikasi Kimia dalam Kehidupan

Memahami Ksp juga bermanfaat dalam berbagai aplikasi kimia seperti pemurnian air, pengembangan obat, dan lainnya. Sebab, Ksp menjadi konsep penting untuk memahami sejauh mana zat dapat terlarut pada larutan. Kemudian manfaatnya untuk memprediksi perilaku senyawa dalam larutan juga penting untuk berbagai aplikasi industri maupun ilmiah.

Baca Juga: Sifat Kimia Eter dan Kenali Manfaatnya

Hasil kali kelarutan atau Ksp memang menjadi hal yang penting dalam dunia kimia. Perannya juga cukup beragam seperti menentukan reaksi akan terjadi secara spontan atau tidak, menentukan keadaan senyawa ion pada larutan, hingga untuk berbagai aplikasi kimia. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |