2 weeks ago
10
Harapanrakyat.com,- PT Pertamina Patra Niaga, anak perusahaan PT Pertamina (Persero), mengajak masyarakat mengelola limbah minyak jelantah melalui Program Green Movement UCO. Program ini hadir di beberapa SPBU dan rumah sakit IHC Pertamina, memberikan solusi praktis bagi masyarakat untuk memanfaatkan minyak jelantah.
Heppy Wulansari, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, menyebutkan program ini bertujuan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga.
“Program ini memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengolah minyak jelantah secara bertanggung jawab, sekaligus mendukung energi berkelanjutan,” jelasnya, Kamis (16/1/2025).
Untuk dapat bergabung dalam Program Green Movement UCO, Heppy menegaskan sangatlah mudah. Masyarakat cukup mengunduh dan mendaftar melalui aplikasi MyPertamina, kemudian membawa minyak jelantah ke salah satu titik pengumpulan.
“Setelah registrasi di MyPertamina, petugas di lokasi akan membantu proses transaksi dengan mudah dan cepat,” tambah Heppy.
Insentif Menarik bagi Peserta Program Green Movement UCO
Peserta program ini akan mendapatkan keuntungan berupa saldo e-wallet sebesar Rp 6.000 per liter minyak jelantah yang diserahkan. Selain itu, mereka juga berpeluang mendapatkan e-voucher MyPertamina senilai Rp 25.000 sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Adapun titik pengumpulan Program Green Movement UCO saat ini tersedia di enam lokasi strategis:
1. Kantor Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Jakarta Pusat.
2. Rumah Sakit Pertamina Pusat, Jakarta Selatan.
3. SPBU 31.401.01 Dago, Bandung.
4. SPBU 31.128.02 MT Haryono, Jakarta Selatan.
5. SPBU 31.134.02 Kalimalang, Jakarta Timur.
6. SPBU 31.153.01 BSD, Tangerang Selatan.
Sebagai langkah awal pilot project, Program Green Movement UCO bekerja sama dengan Noovoleum, penyedia UCollect Box bersertifikasi internasional. Minyak jelantah yang terkumpul akan melalui proses pengolahan hingga menjadi bahan bakar ramah lingkungan seperti HVO (Hydro Treated Vegetable Oil) dan bioavtur atau SAF (Sustainable Aviation Fuel).
Menurut Heppy, sejak meluncur pada 21 Desember 2024, program tersebut berhasil mengumpulkan 1.162 liter minyak jelantah di enam lokasi pengumpulan.
“Program ini menjadi bukti komitmen Pertamina dalam mendukung transisi energi bersih dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil,” ungkap Heppy.
Informasi lebih lanjut mengenai Program Green Movement UCO dan lokasi pengumpulan minyak jelantah dapat masyarakat akses melalui aplikasi MyPertamina, situs web Pertamina, media sosial @mypertamina, atau dengan menghubungi Pertamina Call Center di 135.
Dengan ikut serta dalam Program Green Movement UCO, masyarakat dapat berkontribusi pada pengelolaan limbah yang bertanggung jawab. Sekaligus, mendukung Indonesia menuju masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. (Feri Kartono/R7/HR-Online/Editor-Ndu)
