2 weeks ago
8
harapanrakyat.com,- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) memiliki alokasi anggaran, untuk ikut sukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Namun demikian, penggunaan anggaran tersebut terlebih dahulu harus ada dasar hukumnya.
Secara khusus, calon Gubernur terpilih Jatim, Khofifah Indar Parawansa, bahkan telah mengungkapkan gagasan sharing anggaran MBG tersebut kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
“Dalam Petunjuk Teknis (Juknis) memang program Makan Bergizi Gratis itu sumber anggarannya dari APBN. Tetapi menurut saya sharing APBD juga penting,” ujar Khofifah, Rabu (15/1/2025) di Jakarta usai pertemuan dengan Presiden Prabowo.
Baca Juga: Komisi IX DPR RI Minta BGN Lakukan Evaluasi Program MBG Secara Berkala
Menurut Khofifah, anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) bisa membantu dalam pembiayaan Makan Bergizi Gratis. Oleh karena itu, ia secara langsung menyampaikan gagasan tersebut kepada Presiden Prabowo.
Alokasi Anggaran untuk Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis dalam APBD Jatim
Khofifah yang merupakan Gubernur Jatim periode 2019-2024 menyatakan dalam APBD Jatim tersedia ruang fiskal untuk membantu anggaran Makan Bergizi Gratis.
“Pemprov Jatim memiliki semacam alokasi anggaran yang bisa membantu program MBG, bisa saja anggaran tersebut untuk menambah menunya,” ungkap Khofifah.
Khofifah pun mengajak pemerintah daerah untuk menyumbangkan anggarannya, sehingga tujuan sukseskan Program Makan Bergizi Gratis bisa tercapai.
“Saya juga sampaikan, ke kabupaten/kota, itu kalau ada sharing anggaran, penting lho untuk meluaskan cakupan program MBG ini,” ujar Khofifah.
Sebagai informasi, Program MBG resmi dimulai pada Senin, 6 Januari 2024. Program andalan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ini menargetkan tiga juta yang menerima manfaat selama Januari-Maret 2025.
Adapun yang menjadi penerima manfaat tersebut mulai dari balita, PAUD, TK-SMA, santri, dan ibu hamil/menyusui. Secara bertahap, pemerintah merencanakan jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta pada akhir 2025. Pada tahap awal ini, program MBG tersedia di 190 titik yang tersebar di 26 provinsi.
Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Optimistis Program MBG Mampu Tingkatan Perekonomian Desa
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah menetapkan besaran anggaran Makan Bergizi Gratis adalah senilai Rp10 ribu per porsi. Presiden Prabowo meyakini nilai tersebut cukup untuk kebutuhan-kebutuhan di daerah.
Namun demikian, seperti gagasan Khofifah, bisa saja ke depan untuk sukseskan program Makan Bergizi Gratis, anggarannya mendapat tambahan pembiayaan dari APBD. Tetapi tentu saja, harus sesuai dengan aturan yang berlaku. (Feri Kartono/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
