harapanrakyat.com,- Bencana longsor terjadi lagi di Kampung Gintung, RT 04/07, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Penyebab longsor kali ini adalah hujan lebat yang terus turun di daerah ini sejak Jumat (24/10/2025) siang.
Baca Juga: Dua Rumah di Garut Hancur Diterjang Longsor, Dua Keluarga Mengungsi
Sebagai informasi, bahwa lokasi longsor kali ini berada tidak jauh dari tempat terjadinya bencana serupa tahun lalu pada 24 Maret 2024. Lokasi kejadiannya hanya sekitar 100 meter jauhnya.
“Benar, longsor kembali terjadi di Kampung Gintung. Waktunya sekitar pukul 15.30 WIB kemarin (24/10/2025). Kebetulan, tempatnya hanya berjarak 100 meter dari longsor yang terjadi tahun lalu,” kata Kepala Desa Cibenda, Kabupaten Bandung Barat, Abdul Rohman, Sabtu (25/10/2025).
Rohman menjelaskan, bahwa pihaknya dari Pemdes Cibenda sudah melakukan pemeriksaan di lokasi longsor. Selain itu juga, memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Hanya ada 10 rumah yang terancam karena longsor ini terjadi tepat di atas permukiman. Maka, penghuni dari 10 rumah itu terpaksa dievakuasi karena rumah mereka berisiko terkena longsor susulan,” ujarnya.
Langkah Cepat BPBD Bandung Barat Tangani Longsor di Cipongkor
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Asep Sihabudin mengatakan, bahwa timnya bersama dengan Desa Tangguh Bencana (Destana) Cibenda, segera akan turun untuk memberikan penanganan awal. Mereka juga akan menyediakan bantuan yang diperlukan bagi warga yang terdampak.
“Kami mengambil langkah cepat untuk mencegah kemungkinan longsor berikutnya mengingat hujan di selatan Bandung Barat masih deras. Kami telah menurunkan tim untuk pemantauan dan penanganan awal. Saat ini tim masih membersihkan material longsor dan mencatat rumah-rumah yang terkena dampak,” katanya.
Asep menambahkan, bahwa selain permukiman yang terancam, material longsor juga menutupi sebagian jalan kampung yang menghubungkan Gintung dengan permukiman lain. Sehingga, BPBD Bandung Barat dan warga Cipongkor bekerja sama untuk membersihkan tanah dari longsor yang menumpuk dengan alat sederhana.
“Agar akses jalan bisa dibuka kembali,” ujarnya.
Baca Juga: Longsor Terjang Garut, Akses Menuju Tasikmalaya Putus Total
Asep juga mengingatkan masyarakat terutama yang tinggal di tepi bukit atau dekat sungai, agar tetap waspada dan segera evakuasi jika melihat tanda-tanda tanah bergerak.
“Kami meminta warga untuk tidak menunggu keadaan memburuk, karena keselamatan masyarakat itu lebih penting daripada benda berharga lainnya,” tutupnya. (Eri/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

15 hours ago
6

















































