3 hours ago
8
harapanrakyat.com,- Ratusan santri dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, bersama masyarakat umum tumpah ruah di Lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Minggu (26/10/2025). Mereka antusias mengikuti kegiatan Sumedang Walker x Santri Walker dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2025.
Kegiatan yang digagas oleh PCNU Sumedang ini mengusung konsep unik dengan memadukan semangat spiritual, kebersamaan, dan gaya hidup sehat. Para peserta tampil kompak mengenakan busana khas santri sarung, baju koko, serta peci, yang menambah semarak suasana sejak pagi.
Rute jalan sehat sepanjang 4,5 kilometer dimulai dari Lapangan PPS Sumedang, melewati kawasan Panyingkiran, Cilengkrang, hingga Kampus Unsap, lalu berakhir kembali di Lapangan PPS.
Baca Juga: Harga dan Stok Beras di Sumedang Aman, Satgas Polda Jabar Pastikan Distribusi Lancar
Sepanjang perjalanan, peserta tampak bersemangat sambil bershalawat dan saling menyapa, mencerminkan semangat ukhuwah Islamiyah.
Bupati Dony Apresiasi Jalan Sehat Sumedang Walker
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, yang turut hadir dan melepas peserta, mengapresiasi kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi dan sarana memperkuat karakter santri.
“Hari Santri bukan hanya seremonial, tapi momentum untuk memperkuat semangat belajar dan berjuang. Jika santri sehat, cerdas, dan kuat, maka negara juga akan maju,” kata Dony.
Ia berharap para santri terus menjadi teladan dalam berakhlak, berprestasi, dan menjadi agen perubahan bagi masyarakat.
“Semoga Hari Santri menjadi pengingat untuk terus berikhtiar, belajar, berjuang, dan bertakwa,” ucapnya.
Kemeriahan acara semakin terasa saat pengundian doorprize. Salah satu peserta yang beruntung adalah Septiani Widia Astuti, santri dari Pondok Pesantren Miftahuljanah Cimalaka, yang berhasil meraih hadiah utama berupa perjalanan umrah.
Dengan wajah haru, Septiani mengaku tak menyangka menjadi pemenang utama.
“Alhamdulillah, ini hadiah yang luar biasa. Terima kasih kepada panitia. Semoga menjadi berkah dan penyemangat bagi saya untuk terus belajar dan beribadah,” ujar Septiyani penuh syukur.
Baca Juga: Banjir Luapan Sungai Cipelang Rendam Permukiman Warga di Sumedang, Satu Rumah Ambruk
Melalui kegiatan ini, semangat Hari Santri di Sumedang tak hanya menjadi simbol penghormatan kepada perjuangan ulama dan santri terdahulu, tetapi juga menjadi pengingat bahwa santri masa kini harus aktif, sehat, dan berdaya guna bagi bangsa. (R7/HR-Online/Editor-Ndu)
