2 weeks ago
29
harapanrakyat.com,- Seorang warga Tasikmalaya, Jawa Barat, berinisial N, mengaku mengalami teror telepon dan pesan berulang dari penagih yang mengatasnamakan aplikasi pinjaman online (pinjol) LD. Teror tersebut ia terima, meskipun dirinya tidak pernah mengajukan pinjaman maupun mengenal orang yang disebut memiliki tunggakan.
Baca Juga: Cerita Warga Tasikmalaya Terlilit Utang Dapin Online, Takut Foto Tak Senonoh Tersebar
N menceritakan, bahwa ia menerima panggilan dari nomor tidak dikenal. Penelpon itu menanyakan seseorang bernama KF.
“Saya angkat teleponnya dan langsung mengatakan tidak mengenal nama tersebut. Tetapi mereka terus mendesak, agar saya menyampaikan pesan kepada orang yang mereka cari,” katanya, Sabtu (15/11/2055).
Penagih Pinjol Teror Gunakan Nomor HP Berbeda-beda
Kecurigaan N semakin kuat, ketika ia meminta klarifikasi mengenai nama yang tercatat sebagai pemilik nomornya. Pihak penagih menyebut nama “Rizal”, padahal jelas itu bukan dirinya.
Meski sudah berulang kali menjelaskan, namun penagih tetap bersikeras bahwa nomor N terdaftar sebagai kontak darurat. Tidak berhenti di situ, pesan WhatsApp kemudian kembali masuk.
N mengungkapkan, bahwa teror tidak berhenti pada satu panggilan atau pesan. Pihak yang mengaku dari aplikasi pinjol LD terus-menerus menghubungi N menggunakan nomor ponsel yang berbeda-beda. Baik melalui panggilan telepon berulang maupun pesan WhatsApp, sehingga tentunya mengganggu dan membuat kesal.
“Teror dari penagih pinjol ini tentu sangat merugikan. Maka dari itu, saya akan melaporkan hal ini ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK),” tegasnya.
Setelah harapanrakyat.com telusuri, ternyata pinjol LD ini termasuk anggota resmi dari Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI). Selain itu, pinjol tersebut juga sudah berizin dari OJK.
Ia juga meminta OJK menindak dan membekukan aplikasi pinjol yang dianggap telah melakukan tindakan intimidatif tersebut.
Jawaban Pihak Penagih
N mencatat sedikitnya ada empat nomor yang menghubunginya secara berulang, yakni 085338285242, 082134767258, 082228919511, dan 088292077135.
Ketika harapanrakyat.com mencoba mengonfirmasi dengan menghubungi salah satu nomor tersebut, panggilan diangkat oleh seseorang yang mengaku bernama Ucok. Si penagih dari pinjol LD yang terus melakukan teror kepada N, mengaku berkantor di kawasan Kemang, Jakarta.
Namun Ucok bersikukuh, bahwa nomor milik N tercatat atas nama Rizal berdasarkan data yang diberikan oleh KF.
“Pokoknya nomor itu atas nama Rizal. Jangan-jangan kalian sekongkol. Ayo bayar utangnya,” kata. (Apip/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)
